Gaya Bercanda Lucu ala Rasulullah SAW yang Mengundang Tawa Para Sahabatnya, Utamakan Adab dengan Tak Menghina

Photo Author
- Jumat, 22 Desember 2023 | 19:21 WIB
Bercanda Ala Rasulullah SAW (Genmuslim.id/Freepik)
Bercanda Ala Rasulullah SAW (Genmuslim.id/Freepik)

GENMUSLIM.id - Terkadang, ada anggapan bahwa bercanda dan tertawa tidak sesuai dengan nuansa keagamaan, khususnya dalam Islam

Namun, apakah Rasulullah SAW dan para sahabat pernah berbicara dengan nada humor, membuat orang tertawa, sehingga kita dapat meyakini bahwa bercanda dalam Islam adalah sesuatu yang diperbolehkan? 

Namun demikian, Rasulullah SAW pernah bercanda dan membuat orang-orang di sekitarnya merasa bahagia karena terhibur.

Islam hadir untuk mengajak umat manusia agar mengerti keindahan kasih sayang Allah SWT.

Rasulullah, saat bercanda tidak pernah menyakiti hati orang dan tidak pernah berdusta.

Baca Juga: Bercanda sebagai Wujud Ekspresi Diri, Muslim Wajib Perhatikan Adab Bercanda dalam Sudut Pandang Islam 

Dalam suasana canda, Rasulullah tidak mencemooh atau membawa-bawa kekurangan fisik orang lain. 

Para sahabat yang menjadi sasaran candaan justru bangga dengan julukan yang diberikan oleh Rasulullah SAW.

Sebagai contoh, Anas bin Malik dijuluki 'Dzu Udzunain' (orang yang memiliki dua telinga). 

Ada pula sahabat bernama Abdurrahman bin Sakhr Al-Azdi yang dijuluki Abu Hurairah karena kecintaannya kepada kucing. 

Sayyidina Ali bin Abi Thalib dijuluki Abu Turab oleh Rasulullah ketika mukanya terkena pasir saat tertidur di masjid.

Baca Juga: Kisah Teladan di Hari Ibu: Uwais Al Qarni, Pemuda yang Namanya Tak Dikenal Penduduk Bumi tapi Sangat Dikenal Penduduk Langit

Kisah mengenai cara bercanda Rasulullah SAW juga terabadikan saat seorang sahabat yang iri ingin naik unta bersama Rasulullah seperti sahabat-sahabat yang lain. 

Rasulullah dengan ramah menjawab dengan candaan, "Nanti kapan-kapan, kau aku ajak naik anak unta."

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Dianti Nur Rahayu

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X