Tips Parenting: Cara Mudah Menumbuhkan Keterampilan Penyelesaian Masalah agar Anak Bisa Menyelesaikan Tantangan Hidup

Photo Author
- Sabtu, 16 Desember 2023 | 18:30 WIB
Ilustrasi mendidik anak agar memiliki keterampilan penyelesaian masalah ((Foto: GENMUSLIM.id/ dok: Pexels/Darcy Lawrey))
Ilustrasi mendidik anak agar memiliki keterampilan penyelesaian masalah ((Foto: GENMUSLIM.id/ dok: Pexels/Darcy Lawrey))

GENMUSLIM.id - Hidup tidak lepas dari masalah, karenanya sangat penting bagi anak memiliki keterampilan penyelesaian masalah

Orang tua maupun pendidik memiliki peran yang sangat krusial dalam proses menumbuhkan keterampilan penyelesaian masalah. 

Ketika anak memiliki keterampilan penyelesaian masalah, kelak mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang tangguh dalam menghadapi tantangan hidup.

Lantas, bagaimana metode parenting efektif untuk menumbuhkan keterampilan penyelesaian masalah pada anak? Simak penjelasan berikut!

Baca Juga: Parenting Hacks: Ayah, Bunda Perlu Tahu! Lakukan Cara Ini untuk Mengajarkan Kemandirian pada Anak Usia Dini

  1. Memahami Tahapan Perkembangan Anak

Orang tua harus memahami tingkat perkembangan anak yang berbeda-beda. 

Hal ini berfungsi untuk mengukur tingkat tingkat kesiapan anak dalam menghadapi masalah. 

Memahami tingkat perkembangan anak akan memudahkan orang tua untuk menentukan metode parenting yang tepat. 

  1. Ajarkan Anak Mengidentifikasi Masalah

Orang tua bisa mengajarkan anak untuk mengidentifikasi masalah agar mereka mampu menyelesaikannya. 

Misalnya, ketika anak merasa kesal karena bertengkar oleh temannya, sebisa mungkin Anda mendengarkan tanpa menyudutkan. 

Baca Juga: Parenting Talk: Apakah Bayi Boleh Mengkonsumsi Susu Kedelai? Ayah Bunda Pelajari Beberapa Hal Penting Ini

Daripada mengucapkan “Apa yang sudah kamu lakukan, sehingga bertengkar?” akan lebih baik minta si kecil untuk menceritakan apa yang terjadi. 

  1. Berikan Tantangan yang Sesuai

Memberikan tantangan pada anak dapat merangsang keterampilan anak dalam menyelesaikan masalah. 

Berikan tantangan sesuai dengan tahapan perkembangan mereka, jangan terlalu mudah agar anak tidak bosan dan jangan pula yang terlalu sulit. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Yusfika Hastin Safitri

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X