GENMUSLIM.id – Kementerian Agama (Kemenag) akan segera melakukan penyelesaian sertifikasi guru melalui Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan sampai tahun 2026 mendatang.
PPG Dalam Jabatan ini menjadi program penting yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme guru, sebagaimana yang disampaikan Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar pada Jumat 3 Januari 2024 di Jakarta.
Beliau menyampaikan bahwa program ini menjadi salah satu solusi untuk mengatasi kesenjangan sertifikasi guru.
“PPG Dalam Jabatan adalah solusi strategis dalam mengatasi kesenjangan sertifikasi guru di lingkungan Kementerian Agama,” ujarnya.
Program ini ditujukan untuk guru madrasah, serta guru agama Islam, Katolik, Kristen, Hindu, Budha, maupun Konghucu di sekolah umum.
Melansir kemenag.go.id pada 4 Januari 2024, saat ini tercatat sekitar 620.716 guru binaan Kemenag yang belum mengikuti PPG.
Dari jumlah total tersebut, sekitar 484.678 merupakan guru madrasah, 95.367 guru Pendidikan Agama Islam (PAI), dan 29.002 guru agama Kristen.
Kemudian, 11.115 guru agama Katolik, 689 guru agama Budha, 494 guru agama Hindu, serta guru agama Konghucu sejumlah 176 orang.
Wakil Menteri Agama (Wamenag), HM Romo Syafii mengatakan sertifikasi guru ini akan selesai dalam waktu dua tahun.
“Penyelesaian sertifikasi guru di bawah Kemenag melalui PPG Dalam Jabatan akan diselesaikan dalam dua tahun. Semua harus selesai,” ucapnya.
Beliau juga meminta pihak-pihak yang terlibat untuk mengurus masalah ini dengan segera.
“Saya minta setiap Satker yang mengurus masalah ini bekerja dengan cepat, taktis, dan sungguh-sungguh,” tambahnya.