GENMUSLIM.id - PPDB atau Penerimaan Peserta Didik Baru merupakan ajang untuk pendaftaran masuk ke sekolah.
Baik itu sekolah negeri maupun sekolah swasta, PPDB adalah hal yang dinanti-nanti oleh para guru, calon siswa dan orang tua.
Pungli atau pungutan liar, ternyata tidak hanya terjadi di instansi-instansi pemerintahan.
Namun, juga terjadi di beberapa lembaga seperti pendidikan, tempat dimana seharusnya anak-anak kita dididik untuk menjauhi pungli.
Tempat yang seharusnya anak-anak bangsa kita dididik agar tidak melakukan korupsi, pungli, dan kecurangan lainnya, justru dipraktikkan oleh oknum guru dan komite.
Dikuti GENMUSLIM.id dari Instagram @ayobandung_official, pada Selasa, 9 Juli 2024, bahwa ada orang tua siswa asal Lembang, Bandung mengaku harus membayar sebesar Rp4,6 juta agar anaknya bisa masuk ke salah satu SMP di Bandung Barat.
Diketahui dari akun Instagram @kabbar_kbb bahwa sekolah tersebut adalah SMPN 3 Lembang. Hal tersebut juga terjadi di daerah Kotabaru, Karawang.
Seperti dilansir GENMUSLIM dari Instagram @ckpinfo bahwa ada pengakuan orang tua siswa, yang anaknya ditakut-takuti tidak lulus ke salah satu SMP yang diinginkan.
Sehingga, apabila ingin mulus pendaftarannya, harus membayar sejumlah uang.
Anehnya, pendaftaran dilakukan untuk sekalian melanjutkan ke jenjang lebih tinggi yaitu SMA atau SMK.
"Bilangnya pihak sekolah mengkolektifkan pendaftaran online PPDB ke SMA Atau SMK yang dikehendaki oleh para siswa atau siswi" ujar salah satu orang tua.
Sementara, Kepala Sekolah di SMP tersebut, berkilah bahwa yang melakukan hal tersebut adalah oknum guru.