GENMUSLIM.id - Penggunaan love language atau bahasa cinta menjadi tren dikalangan muslimah yang sudah berkeluarga dan mempunyai buah hati, terutama dalam dunia parenting dan pola pengasuhan anak.
Muslimah dapat membangun ikatan yang lebih dalam dengan anak dalam proses parenting agar tumbuh dalam diri anak perasaan disayangi dan dihargai oleh orang tua.
Tidak dapat dipungkiri bahwa setiap muslimah memiliki cara sendiri untuk mengekspresikan love language mereka dalam melakukan parenting pada anak.
Dilansir GENMUSLIM dari berbagai sumber pada 13 Oktober 2023, terdapat lima love language parenting yang dapat menjadi referensi bagi muslimah dalam pola pengasuhan, diantaranya:
- Sentuhan fisik (Physical Touch)
Kontak fisik atau sentuhan pada anak dalam parenting sudah dimulai sejak anak baru lahir, yang merupakan proses stimulus sensorik bayi, nanmu saat anak mulai besar sentuhan fisik merupakan ungkapan kasih sayang dan pengurang rasa tegang.
Bentuk sentuhan fisik dalam love language parenting dapat diekspresikan dengan cara mengelus kepala, memeluk dan menggandeng anak ketika berada di luar rumah.
- Tindakan Melayani (Act of Service)
Pada beberapa fase perkembangan anak, muslimah tentu pernah merasa harus melayani anak, namun ketika mereka dewasa membantu melakukan hal-hal sederhana akan memberikan rasa bahagia dan merasa dikasihi.
- Memberikan Hadiah atau Reward (Give Reward)
Muslimah dapat memberikan hadiah atau reward kecil yang sederhana atas pencapaian anak, love language parenting ini akan sangat bermakna dan menjadi kenangan dalam memori mereka.
Hadiah saat menjadi juara ataupun ketika berhasil menjuarai suatu kompetisi.
- Waktu yang berkualitas (Quality Time)
Harus diakui saat ini banyak waktu orangtua yang habis dengan gadget, padahal dengan menyisihkan sedikit waktu bagi anak untuk sekedar mendengar cerita, keluh kesah dan keluhan mereka akan membuat buah hati merasa disayangi dan dihargai.
- Kata-kata penegasan (Words of Affirmation)
Bentuk love language parenting dalam bentuk kata-kata penegasan dapat berupa pujian, kaliamat penyemat, ataupun ucapan kasih sayang pada anak.
Kata-kata penegasan juga akan meningkatkan motivasi anak ketika mereka dihadapkan pada situasi yang sulit.