- Ciptakan Suasana yang Menyenangkan
Rumah merupakan tempat pulang setelah menyelesaikan kegiatan sehari-hari.
Oleh karena itu, bangunlah suasana yang menyenangkan dan jauh dari keributan.
Situasi ini dapat membuat anak juga merasa nyaman, terutama remaja akan betah di rumah dan tidak mencari kesenangan di luar rumah.
- Komunikasi
Banyak anak yang tidak betah di rumah karena komunikasi dengan orang tuanya yang buruk.
Jadi, seluruh anggota keluarga harus mampu mengelola pola komunikasi sesuai dengan kemampuan agar berjalan lancar.
- Aturan yang Jelas
Banyak orang tua yang masih kesulitan untuk menerapkan kedisiplinan pada anak terutama pada diri sendiri.
Ketidaktegasan ini mengakibatkan banyaknya pelanggaran dan toleransi yang tinggi pada ketidakteraturan.
Ketegasan dalam keluarga sangat dibutuhkan untuk menciptakan harmoni dan keteraturan.
- Bebas dari Tekanan
Jika terlalu ditekan banyak anak yang akan memilih untuk mencari ketenangan di luar rumah.
Hal ini terjadi ketika orang tua memberikan tekanan secara psikologis pada anak, sehingga mereka tidak merasa aman di rumah sendiri.
- Pilih Kasih
Sikap pilih kasih merupakan awal dari kegagalan rumah tangga karena sangat mencederai perasaan anak.
Anak akan mencari kehangatan di luar rumah dan bisa membuat mereka mudah terseret ke pergaulan bebas.
Itulah, beberapa tips membuat anak merasa aman ketika berada di rumah berdasarkan parenting islami. ***