GENMUSLIM.id - Walaupun saat ini sudah banyak edukasi mengenai parenting yang ideal, tapi tetap tidak ada orang tua yang sempurna.
Salah satu yang sering dilupakan dalam ilmu parenting adalah ketika orang tua tidak menanamkan literasi keuangan pada anak.
Ada pula orang tua yang beranggapan bahwa segala sesuatu tentang keuangan anak akan belajar sendiri ketika mereka tumbuh besar, sehingga tidak menyertakannya dalam parenting di keluarga.
Padahal, memiliki pemahaman terkait finansial sejak dini dapat membuat anak terbiasa mengelola keuangan dengan bijak.
Apakah Penting Menanamkan Literasi Keuangan pada Anak?
Menanamkan literasi keuangan sejak dini sangatlah penting, bukan hanya untuk mengelola keuangan, tapi agar memiliki pola pikir kritis terkait keuangan dalam kehidupan sehari-hari.
Selain itu, anak akan paham terhadap nilai uang dan usaha yang tidak mudah untuk mendapatkannya.
Kondisi ini akan membuat anak lebih memahami mengenai arti uang dan belajar untuk membedakan antara kebutuhan dan keinginan.
Anak juga akan belajar untuk menabung karena memahami manfaat ketika menyimpan uang.
Bagaimana Cara Menanamkan Literasi Keuangan pada Anak?
Ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengajarkan literasi keuangan pada anak, simak penjelasan berikut.
1. Mengenalkan Nilai Uang pada Anak
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, ketika anak sudah bisa mengenal nilai uang dan mengerti cara mendapatkannya ia tidak akan boros.
Orang tua dapat mengenalkan nilai uang pada anak dengan cara yang sederhana, misalnya memberikan upah kepada anak setelah mengerjakan sesuatu.
2. Berikan Pengertian Terkait Berbagai Kebutuhan
Anda Dapat memberikan pengertian terkait kebutuhan primer dan sekunder pada anak.