Menyentuh Intelektualitas Janin: 4 Cara Mempersiapkan Pendidikan Bayi Sejak Dalam Kandungan

Photo Author
- Selasa, 5 Desember 2023 | 19:50 WIB
Ilustrasi menyiapkan pendidikan bayi sejak dalam kandungan  ((Foto: GENMUSLIM.id/ dok: Pexels/ MART PRODUCTION))
Ilustrasi menyiapkan pendidikan bayi sejak dalam kandungan ((Foto: GENMUSLIM.id/ dok: Pexels/ MART PRODUCTION))

GENMUSLIM.id - Awal proses pertumbuhan dan perkembangan bayi sudah dimulai ketika masih berada di dalam kandungan, maka orang tua harus mempersiapkan pendidikan bayi sejak dini. 

Namun, banyak masyarakat yang meremehkan fase ini hingga tidak memberikan pendidikan bayi yang cukup ketika masih dalam kandungan. 

Pentingnya memberikan pendidikan bayi sejak dalam kandungan karena bayi sudah memiliki kemampuan emosional serta intuisi untuk merasakan cinta dari orang tua. 

Selama fase prenatal sudah terjadi perkembangan intelektualitas janin

Sebab, sel-sel otaknya telah bekerja untuk menerima pesan-pesan yang berhubungan dengan sentuhan, pendengaran dan gerak. 

Baca Juga: Langkah Pertama Menuju Keluarga Bahagia: Berikut 6 Tanda Pasti Kehamilan yang Harus Diperhatikan

Memberikan stimulasi sejak bayi belum lahir juga dapat menjadi lebih cepat berbicara, tersenyum, menirukan suara dan sebagainya.

Mengutip dari buku Fikih Parenting karya Mahdaniyal H.N. dan Ahmad Zubaer indera pendengaran, penglihatan dan akal telah Allah ciptakan sejak di dalam kandungan. 

Melihat kenyataan ini orang tua harus aktif memberikan pendidikan ketika sudah memasuki fase kehamilan untuk merangsang intelektualitas janin. 

Bagaimana caranya? Anda dapat mencoba empat cara berikut:

  1. Orang Tua Banyak Berdoa

Allah yang Maha Berkuasa untuk membentuk anak menjadi salih atau sebaliknya. 

Baca Juga: Parenting Islami: Menggapai Berkah Kehamilan dan Menyelami Manfaat Spiritual dan Pahala bagi Ibu Hamil

Oleh karena itu, sebaiknya orang tua selalu berdoa dengan penuh keyakinan bahwa Allah dapat membuka pintu-pintu kebaikan untuk anak yang sedang dikandung. 

  1. Taqarrub

Hendaknya taqarrub kepada Allah melalui ibadah wajib maupun sunnah yang menjadi ikhtiar untuk menyucikan jiwa. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Yusfika Hastin Safitri

Sumber: Buku Fikih Parenting karya Mahdaniyal H.N. dan Ahmad Zubaeri

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X