"Saya sempat lari, tapi masih kena (runtuhan). Pas sadar, saya nggak merasa sakit sama sekali," ujar Fatih pada hari yang sama.
Ia mengaku selama terjebak di reruntuhan, dia tidak sepenuhnya dalam kondisi sadar. Bahkan, Fatih dia mengaku mimpi melakukan sesuatu yang seperti tidak terjadi apa-apa.
"Seperti tertidur pulas, lalu mimpi minum pakai selang. Rasanya nyata banget. Seperti jalan-jalan di tempat gelap, naik mobil pikap, tapi tidak tahu ke mana," lanjut Fatih.
Diketahui, Fatih berhasil selamat usai dalam insiden itu tubuhnya tertutup tumpukan pasir.
Bagian kepalanya terlindung lembaran seng, sehingga tidak terkena material lain yang lebih berbahaya. Al Fatih mengaku ada 5 orang di sekitarnya sebelum bangunan roboh.***