GENMUSLIM.id - Jelang bulan Ramadhan pemerintah melalui menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti menyampaikan tentang adanya tiga opsi libur sekolah selama bulan suci Ramadhan.
Wacana libur sekolah selama bulan Ramadhan menuai pro dan kontra baik dari para pemangku kekuasaan maupun dari sudut pandang masyarakat umum.
Dilansir GENMUSLIM dari Instagram @muslimvox pada Selasa, 21 Januari 2024 berikut tiga opsi libur sekolah selama bulan suci Ramadhan yang disampaikan menteri Pendidikan Dasar dan Menegah (Mendikdasmen).
1. Opsi pertama, libur satu bulan penuh selama Ramadhan
Dalam opsi pertama ini, sekolah akan diliburkan selama sebulan penuh dan mengganti kegiatan pembelajaran menjadi aktivitas keagamaan yang diselenggarakan di lingkungan masyarakat.
2. Opsi kedua, libur di awal dan akhir Ramadhan
Pada opsi ini siswa akan diliburkan pada awal memasuki bulan puasa Ramadhan dan di akhir Ramadhan, misalnya libur di tiga hari di awal Ramadhan lalu libur kembali jelang Idul Fitri hingga saat hari raya Idul Fitri.
3. Opsi ketiga, tidak ada libur selama Ramadhan
Mendikdasmen mempertimbangkan opsi untuk tidak meliburkan sekolah, sehingga siswa masuk sekolah selama bulan Ramadhan.
Wacana libur sekolah juga ditanggapi oleh Ketua PP Muhamadiyah Anwar Abbas, bahwa anak-anak tetap bisa belajar meskipun tidak masuk sekolah.
Namun dilain pihak, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menilai bahwa libur panjang saat Ramadhan tidak diperlukan sebab ibadah puasa bukan sebuah alasan untuk menghentikan aktivitas sehari-hari.
Sedangkan Menteri Agama Nasaruddin Umar mengungkapkan bahwa tidak menutup kemungkinan sekolah-sekolah di bawah naungan Kementrian Agama, seperti madrasah dan pondok pesantren akan diliburkan selama bulan suci Ramadhan.