Kuasa Hukum Pasangan Penyebab Kebakaran Gunung Bromo Gugat Balik Pihak Pengelola? Bintang Emon Jadi Geram

GENMUSLIM.id -  Kebakaran yang terjadi di hutan dan lahan di Gunung Bromo menjadi topik hangat baru - baru ini.

 

Diduga penyebab terjadinya kebakaran di Gunung Bromo tersebut adalah adanya kelalaian pada sesi pemotretan prewedding menggunakan properti flare atau suar.

 

Pada 6 September 2023 Kapolres Probolinggo AKBP Wisnu Wardhana menjelaskan bahwa 6 pengunjung yang telah diamankan adalah mereka yang hendak melakukan pemotretan foto prewedding di Gunung Bromo.

 

Dalam pemotretan tersebut menggunakan 5 flare asap, namun salah satu dari flare tersebut gagal dinyalakan dan meletup hingga menjadikan kebakaran di kawasan Gunung Bromo.

 

Para petugas Taman Nasional Bromo Tengger Semeru ( TNBTS) kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak Polsek Sukapura - Probolinggo, bahwa telah terjadi kebakaran di padang savana Bukit Teletubbies Gunung Bromo.

 

 

Dikutip GENMUSLIM.id dari berbagai sumber, Pihak Kepolisian datang ke tempat kejadian yaitu Bukit Teletubbies untuk membantu proses pemadaman api dan mengamankan 6 orang yang terlibat dalam pemotretan tersebut

 

6 orang tersebut kemudian dimintai keterangan terkait kebakaran yang terjadi di kawasan Gunung Bromo.

 

Kemudian Polisi memutuskan bahwa pria yang berinisial AWEW sebagai tersangka dalam kasus kebakaran tersebut.

 

Asep Ahmad Maoshul selalu anggota komisi IV DPR  RI meminta aparat penegak hukum.agar bertindak dengan tegas terhadap para pelaku kebakaran tersebut. Karena akibat kejadian tersebut, dampak yang ditimbulkan sudah sangat besar.

 

"Kami juga mendorong agar aparat penegak hukum tidak segan untuk menetapkan tersangka lain jika memang terindikasi ikut menyebabkan terjadinya kebakaran. Penjeratan seluruh orang yang terlibat harus dilakukan untuk memberikan efek jera," tulis Asep.

 

 

Asep juga menegaskan bahwa ada tanam endemik seperti suket malela, anggrek tosari yang juga ikut terbakar dan sangat merugikan negara. Asep mengatakan bahwa tersangka yang terkena denda RP1,5 miliar tidak sebanding dengan kerugian yang terjadi.

 

"Jika kita bicara kerugian alam dan dampaknya, tentu sangat tidak sebanding. Belum lagi biaya pemadaman yang sangat besar," kata Asep.

 

Asep juga memaparkan bahwa kebakaran yang terjadi juga berdampak pada UMKM yaitu kehilangan pekerjaan serta kerugian hunian yang anjlok drastis.

 

Namun Hasmoko selalu kuasa hukum pasangan yang melakukan pemotretan prewedding serta 4 anggota wedding organizer mengatakan bahwa kelalaian tersebut tidak hanya karena perbuatan kliennya melainkan pihak pengelola wisata Gunung Bromo.

 

"Setelah kami investigasi, tentunya akan ada langkah - langkah hukum dari pihak kami melaporkan pihak - pihak terkait, berkaitan dengan tidak dan ya sistem keamanan kepada pengunjung termasuk juga fasilitas umum," ungkap Hasmoko.

 

 

Fasilitas umum yang dimaksud adalah pemadam kebakaran jika sewaktu-waktu ada kebakaran, Menurut Hasmoko hak para wisatawan tersebut sudah diabaikan petugas pengelola wisata.

 

Pihaknya akan mengkaji untuk melaporkan kelalaian tersebut agar kedepannya bagus dan lebih tertib.

 

"Kami akan kaji untuk melaporkan kelalaian tersebut agar kedepannya bisa lebih bagus dan lebih tertib lagi. Kalau kita amati, kalau melihat dari kelalaian itu, orientasinya hanya kepada bisnis semata," kata Hasmoko.

 

Hal ini lantas membuat Bintang Emon ikut geram, pada instagram pribadinya stand up komedian tersebut mengunggah video kekesalannya pada Sabtu, 16 September 2023.

 

Bintang Emon mengatakan bahwa tidak ada peraturan disana karena yang main di Gunung Bromo punya logika dasar, Common Sense."

 

 

Karena selama ini yang main kesana punya logika dasar, punya common sense," kata Bintang Emon.

 

"Tumbuhan super duper kering jangan kena api, kebakaran dia, Sama kayak tangan kita basah, jangan nyabut colokan. Kesetrum tu," imbuh Bintang Emon.

 

 

Stand up Comedian tersebut juga menyinggung tentang logika dasar, Untuk itu pasangan prewedding harusnya hanya diam saja dan meminta maaf atas kejadian yang di timbulkan.

 

"Harusnya ya udah minta maaf,udah diem. Malah ditambah nyalahin petugasnya itu petugasnya udah madamin. Udah sesek, masih aja disalahin.Kalau mau nyalahin, yang lain kek. nyalahin angin kek," kata Bintang Emon.

 

 

Netizen pun ikut geram dan ramaikan berkomentar di akun instagram milik Bintang Emon. GENMUSLIM.id telah merangkum komentar tersebut sebagai berikut :

 

@edrictjandra "Cintaaaa tak ada logika kak."

@raniekarlina "Ga ada larangan tertulis dilarang lempar manusia ke kawah bromo kan? yuk ah"

 

@indahnrhm" Susah emang kalo manusia nggak bisa intropeksi diri."***