nasional

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024? Surya Paloh: Belum Resmi, Koalisi Masih Ada!

Jumat, 1 September 2023 | 16:15 WIB
Surya Paloh sampaikan bahwa Duet Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar pada Pilpres 2024 belum Resmi (GENMUSLIM.id/Instagram/@apdet.berita)
GENMUSLIM.id - Wacana di pasangkan nya ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menjadi Cawapres Anies Baswedan pada pilpres 2024 membuat polemik internal antar koalisi KPP.
 
Usulan duet antara Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar pada pilpres 2024 yang di sampaikan oleh ketua Umum Partai NasDem tersebut membuat kejutan luar biasa bagi masyarakat serta para elit politik.
 
Namun, walaupun seperti itu penunjukan Muhaimin Iskandar menjadi pendamping Anies Baswedan pada pilpres 2024 masih dinyalakan belum resmi karena segala kemungkinan politik masih bergerak secara dinamis.
 
 
Di lansir Genmuslim dari akun Instagram @katadatacoid pada Jum'at, 1 September 2024, Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) Surya Paloh membenarkan adanya wacana menduetkan Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar untuk diusung pada Pilpres 2024 nanti.
 
Namun menurut Surya Paloh, keputusan itu belum resmi sebagai sebuah kebijakan yang diambil.
 
“Kemungkinan ke arah itu bisa saja terjadi tapi saya pikir belum terformalkan sedemikian rupa, jadi kami tunggu perkembangan satu dua hari ini," kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Kamis, 31 Agustus 2024 malam.
 
 
Kemudian lebih jauh Ketum Partai Nasdem ini menjelaskan bahwa ia belum secara resmi memberikan persetujuan soal pasangan duet tersebut.
 
"Kalau persetujuan dalam arti mengangguk-angguk aja kan belum tuntas sepenuhnya ya," kata Surya Paloh.
 
Seiring dengan belum adanya keputusan resmi tersebut, Surya Paloh mengatakan ia meyakini bahwa  Koalisi Perubahan dan Persatuan masih ada. 
 
Koalisi terdiri dari Partai Demokrat, Partai Nasional Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera.
 
"Sampai hari ini koalisi masih ada. Besok pagi masih ada atau setengah ada, kami belum tahu juga," ucap Surya Paloh lagi.
 
Kemudian di sisi lain ia mengatakan menyerahkan keputusan untuk menerima bergabungnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dalam koalisi Anies pada koalisi.
 
 
Ia menyampaikan bahwa pembahasan untuk memperluas koalisi menurut dia akan dilakukan dalam waktu dekat.
 
Sementara itu, Surya Paloh mengaku tidak gembira mendengar kabar sikap Partai Demokrat yang merasa dikhianati dengan keputusan Anies memilih Muhaimin sebagai calon wakil presiden.
 
Surya Paloh menyebut bahwa keputusan Demokrat sebagai hal yang tidak menggembirakan.***
 
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.
 

Tags

Terkini