Menampik pernyataan yang hanya berdasarkan opini tersebut, Pramono mengungkapkan bahwa alasan dirinya diusung maju di pilkada 2024 oleh PDIP.
Ia mengaku selain titah Megawati yang memiliki hak prerogatif, Pramono juga sudah membicarakan hal ini dengan Presiden RI Joko Widodo.
Pramono akui meminta izin terlebih dahulu kepada Jokowi untuk maju di pilkada DKI Jakarta bersama Si Doel (Rano Karno).
Ia mengaku pada saat meminta izin kepada Jokowi, dirinya telah direstui bahkan diberi tantangan agar bisa melakukan kampanye pada 12 titik tempat dalam waktu sehari.
Selain itu, Pramono juga menyebutkan bahwa dirinya sering menjadi perantara komunikasi yang menjadi alasan dirinya diusung maju oleh PDIP.
Sementara, Rano Karno mengaku alasan dirinya mau maju di pilkada 2024, karena peduli dengan DKI Jakarta yang sebentar lagi tidak lagi menjadi Ibu Kota katanya.
Terlepas dari itu, Pramono juga mengakui bahwa keinginan dirinya maju di pilkada karena memanfaatkan keputusan MK. ***