Resmi Diusung PDIP Gantikan Anies di Kontestasi Pilkada 2024, Pramono Anung Akui Minta Izin Dulu Ke Jokowi

Photo Author
- Sabtu, 31 Agustus 2024 | 12:22 WIB
Sosok Pramono Anung yang gantikan posisi Anies Baswedan di pilkada 2024, calon diusung oleh PDI-P. (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube Mata Najwa)
Sosok Pramono Anung yang gantikan posisi Anies Baswedan di pilkada 2024, calon diusung oleh PDI-P. (Foto: GENMUSLIM.id/dok: YouTube Mata Najwa)

GENMUSLIM.id- Setelah DPR RI memutuskan pembatalan RUU Pilkada 2024 dan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) bersifat mengikat, terdapat banyak parpol yang akan mencalonkan kadernya.

Salah satunya PDIP, yang resmi menyatakan akan mengusung Pramono Anung dengan Rano Karno di kontestasi pilkada daerah DKI Jakarta.

Keputusan MK terkait ambang batas nilai pencalonan Kepala Daerah 7,5 persen hak suara menjadi peluang PDIP bisa maju mencalonkan kadernya.

Sebelumnya, hak suara yang harus dimiliki setiap calon kepala daerah untuk mendapatkan kursi di DPR yakni sebesar 20 persen.

Sedangkan Partai PDIP hanya memiliki 14 persen suara karena dirinya memutuskan independent dan tidak ingin bergabung dengan KIM Plus.

Baca Juga: Pendukung Anies Baswedan Usulkan Bikin Partai Baru: Kita Lihat Sama-sama ke Depan, Semoga Tidak Lama Lagi

Meski sempat beredar pengumuman Partai PDIP akan mengusung Anies Baswedan bersama Rano Karno untuk pilkada DKI Jakarta, namun Pramono-Karno yang diresmikan maju.

Diketahui GENMUSLIM dari youtube Mata Najwa, Pramono Anung mengatakan dirinya tidak mau dicalonkan maju di pilkada DKI Jakarta.

Namun karena titah Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, Pramono Anung akhirnya menyetujui untuk menjadi pasangan Rano Karno di pilkada DKI Jakarta.

Pramono mengatakan dirinya tidak mengalami tekanan dari kepentingan parpol maupun dari individu lain.

Pasalnya banyak spekulasi terkait Pramono yang tiba-tiba maju di kontestasi pilkada 2024 yang diduetkan dengan Rano Karno.

Baca Juga: Temui Surya Paloh di Kongres NasDem, Prabowo Akui Nggak Baper dengan Pertandingan di Masa Lalu: Itu Biasa

Para warganet beropini bahwa Pramono kemungkinan mengalami desakan dari Ketum PDIP agar bisa melancarkan strateginya di istana negara.

Mengingat bahwa Pramono Anung selama 5 tahun lebih berkecimpung dan bertugas mengurusi dapur istana negara sebagai Sekretaris Kabinet Indonesia.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Aisyah Tsabita

Sumber: youtube Mata Najwa

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X