Gerakan Jantung Jemaah Haji Sehat, KKHI Madinah Gelar Ngobras: Jemaah Haji Perlu Rutin Menjaga Kebugaran

Photo Author
- Selasa, 9 Juli 2024 | 15:29 WIB
Gerakan jantung jemaah haji sehat. (foto: GENMUSLIM.id/Dok: Kemenag.go.id)
Gerakan jantung jemaah haji sehat. (foto: GENMUSLIM.id/Dok: Kemenag.go.id)

GENMUSLIM.id – Gerakan jantung jemaah haji sehat merupakan acara yang diselenggarakan oleh Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI),

Yang bekerja sama dengan Sektor 3 Madinah pada Senin 8 Juli 2024.

Dilansir oleh GENMUSLIM dari website Kemenag Selasa 9 Juli 2024, kegiatan ini diikuti sekitar 100 jemah haji,

Dan diikuti oleh Kepala Kantor Urusan Haji (KUH) Daker Madinah Ali Machzumi,

Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi dr. Indro Murwoko dan Tenaga Emergency (TEMS) Sektor 3 Madinah.

Baca Juga: Info Haji 2024: Data Terkini Jemaah Haji Indonesia Yang Meninggal di Arab Saudi, Jumlahnya Mencapai 404 Orang

“Jemaah haji dihimbau untuk selalu menjaga kesehatan dan kalau ke Masjid Nabawi tidak perlu terburu-buru, agak tidak tergesa-gesa sehingga menjadi kelelahan.” Ujar Ali Machzumi.

Indro juga menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan sosialisasi kesehatan bagi Jemaah haji.

Fokusnya ialah agar jemaah haji dapat menjaga kesehatannya sehingga bisa kembali ke tanah air sesuai jadwalnya.

Sosialisasi ini berkaitan dengan penyakit jantung, karena menurut dr. Indro, penyakit jantung banyak diderita oleh Jemaah haji.

Baca Juga: Maskapai Garuda Indonesia Delay Lagi, Jemaah Haji 2024 Kloter 9 Embarkasi Balikpapan Tertunda hingga 28 Jam

Jika tidak diantisipasi sejak awal dapat menyebabkan jemaah haji sakit dan harus dirawat di rumah sakit, bahkan bisa menjadi fatal

Indro juga mengatakan secara umum jemaah haji banyak yang sakit jantung, hipertensi, dan gula. Hal ini dikarenakan kondisi kesehatan jantung yang lemah.

Dapat dipersentasekan mencapai 70% jemaah haji yang wafat karena serangan jantung.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Aisyah Tsabita

Sumber: Kemenag.go.id

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X