Tidak hanya akting namun Pegi Perong juga pandai memainkan psikologis orang lain hingga mampu menarik simpati netizen.
Wirang Birawa juga mengatakan bahwa Pegi Perong sengaja memainkan permainan psikologis masyarakat karena sengaja ingin kasus Vina Cirebon ini tetap awet dan citra kepolisian jatuh di mata masyarakat.
Kombes Jules Abraham mengatakan bahwa Pegi Perong atau Pegi Setiawan adalah kejutan kuat yang merupakan ''otak perencanaan pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon pada tahun 2016 lalu''.
Sementara itu menurut Dirkrimum Polda Jabar Kombes Pol Suwarman Alasan sulit tertangkapnya Pegi Perong ini karena setelah melakukan pembunuhan Vina dan Eky, Pegi kabur keluar kota dan mengganti identitasnya.
Baca Juga: Ini Dia Daftar Nabi Palsu Pada Zaman Rasulullah dan Sesudahnya, Termasuk yang Beredar di Indonesia
Dia tinggal dengan ayah dan ibu tirinya di kontrakan, ayahnya sendiri mengenalkan Pegi Perong ke ibu tirinya sebagai keponakan dengan nama Robi.
Usai melakukan pembunuhan, Pegi kabur ke Kota Bandung.
Pegi kemudian bekerja sebagai kuli bangunan di Kota Bandung dan mengganti identitas diri atau namanya menjadi Robi.***