“Yang dimasukan ke pesantren kebanyakan (ya tapi tidak semua sih) adalah anak-anak yang orang tuanya sudah angkat tangan soal kebadungan anaknya, berharap dipesantrenkan menjadi baik, nyatanya menjadi premannya pesantren. Jadi wahai orang tua yang anaknya soleh dan ingin menjadi lebih soleh lagi, tolong lebih selektif menilai lingkungan sekolah atau pesantren tempat anak anda dititipkan. Jangan asal murahnya aja” ucap @luciafuji27
Kasus Bintang kian memanas, aksi pembelaan yang dilakukan oleh pengasuh pondok pesantren, Fatihunnada atau Gus Fatih justru menjadi senjata netizen untuk mengulik kasus lebih dalam lagi.
Pernyataannya, bahwa korban meninggal karena terpeleset di kamar mandi malah mengundang komentar pedas masyarakat maya.
Nama akun @hikmat_anugerah turut menyumbang komentar, “Usut juga yang buat pernyataan kalau korban jatuh di kamar mandi/ WC”
“Tutup pesantrennya!!!!!” ungkap @1407_happiness
“Masuk pesantren malah rusak akhlaknya” kata @likin.gp
“Bubarkan ponpesnya, tindak hukum pelaku korban dan pengelola. Pesantren abal-abal mesti diusut. Nama pesantren secara umum jadi tercoreng jelek” imbuh @lkzb.17
“Ponpesnya bubarin aja, ga becus menjaga santrinya. Minimal kalo gak mau bubar, harus tanggung jawab usut pelakunya dihukum mati” tambah @viqih
“Hati-hati masukin anak ke pesantren sekarang. Anak laki bisa disiksa, anak perempuan bisa dicabuli, fakta” sambung @tom_ryza.
“Pesantren gada ijinnya, nyari uang SPP doank” menguatkan @dikirasuhu
“Tolong usut juga pengasuh ponpesnya, mereka lalai atau gimana? Udah meninggal korbannya malah ditutup-tutupi kasusnya” kata @wid_dodo
Cerita Bintang semakin bersinar baik di dunia maya maupun nyata, komentar pun membludak membanjiri sosial media seiring terkuaknya satu demi satu tentang dirinya.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "GENMUSLIM PARENTING", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/