GENMUSLIM.id - TPM (Tim Pemenangan Muda) Ganjar Mahfud akan mengadakan penyuluhan pangan sehat untuk mencegah stunting.
GAMA CERDAS adalah salah satu agenda Ganjar-Mahfud untuk mengsukseskan kampanye, dan bekerjasama dengan beberapa organisasi salah satunya adalah Ikatan Pemuda Desa (IPDA) yang diadakan tim Ganjar Mahfud.
Yang sudah kita ketahui bahwa Indonesia sedang dilanda stunting, stunting ini terjadi pada anak – anak, khususnya pada anak yang sedang berkembang dalam periode 1000 hari masa keemasan, maka dari itu tim Ganjar Mahfud menginisiasi program GAMA CERDAS.
Baca Juga: Inilah Konsep Tauhid yang Sebenarnya Menurut Pandangan Psikologi Islami, Mari Simak Selengkapnya!
Para kader posyandu, Ikatan Dokter Indonesia (IDI), atau Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) saat ini sedang gencar – gencarnya untuk membrantas stunting.
Langkah pemerintah guna mencegah stunting adalah salah satunya memberikan makanan bergizi seperti telur rebus, kacang hijau, ataupun susu. Hal tersebut sudah berjalan di posyandu- posyandu.
Oleh karena itu Direktorat Perempuan dan Disabilitas membuat gerakan "GAMA CERDAS (Gerakan Anak masa depan Cerah Bebas Dari Stunting)" dengan kegiatan berupa edukasi pangan sehat kepada masyarakat, diskusi dengan kader Posyandu, dan memberikan buku panduan stimulasi anak.
Dilansir dari TPM (Tim Pemenangan Muda) oleh Genmuslim.id pada hari Sabtu, 3 Februari 2024 di Banjarnegara.
GAMA CERDAS dan Ikatan Pemuda Desa (IPDA) dan didampingi oleh wakil deputi TPM (Tim Pemenangan Muda) Khaleed H Pranowo telah sukses mengadakan penyuluhan pangan sehat untuk mencegah stunting pada 30 Januari 2024 lalu di desa Kebondalem, Kecamatan Bawang, Banjarnegara.
Baca Juga: 3 Fase Pembelajaran Anak Mengenal Allah Sesuai Usia, Ciptakan Generasi Sholeh dan Sholehah
Salah satu alasan TPM Ganjar-Mahfud mengadakan kegiatan di wilayah jauh dari kota adalah untuk memberikan manfaat serta memetakan wilayah di luar perkotaan,” kata Direktur TPM Wilayah Jawa Tengah, Arifin Kusuma Wardani, usai melakukan penyuluhan, Selasa, 30 Januari 2024.
GEMA CERDAS telah melakukan riset ternyata Indonesia pada tahun 2022 tercatat sebagai negara ke 4 balita yang terkena stunting terbesar setelah India.
TPM (Tim Pemenangan Muda) Ganjar-Mahfud beserta Direktur Prempuan dan Disabilitas, Dr. Puspita menuturkan berdasarkan Data JME UNICEF, world bank 2020, prevelensi stunting Indonesia beada di posisi 115 daei 151 negara.
Baca Juga: 3 Fase Pembelajaran Anak Mengenal Allah Sesuai Usia, Ciptakan Generasi Sholeh dan Sholehah
