GENMUSLIM.id- Calon wakil presiden nomor urut 3 di Pilpres 2024, Mahfud MD, buka suara perihal kejadian di dalam kokpit pesawat saat dirinya berpose dengan 3 jari bersama pilot Garuda Indonesia.
Mahfud MD menjawab singkat dan berupaya meninggalkan wartawan saat ditanya hal itu. Dia mengembalikan hal itu ke Kementerian BUMN.
"Sudah dijawab oleh Pak Erick (Menteri BUMN Erick Thohir)," kata Mahfud MD di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu 22 November 2023.
Seperti diketahui, Mahfud MD mengunggah foto tersebut pada laman akun Instagram miliknya, Jumat 17 November 2023 lalu.
Baca Juga: Bawaslu Menggali Dugaan Kampanye Dini: Mahfud MD dan Cak Imin Diperiksa Terkait Pelanggaran?
Dilihat Genmuslim, pilot dan kopilot dalam postingan tersebut berseragam putih dan dasi hitam rapih ada di barisan depan, sedangkan Mahfud MD yang mengenakan baju batik coklat berada di belakang mereka.
Menteri BUMN Erick Thohir merespons foto tersebut. Ia mengatakan tak ada kewajiban pegawai BUMN netral, lantaran bukan merupakan ASN.
"Kalau BUMN kan bukan ASN, itu aja. Kategorinya kan musti ada, kalau kementerian BUMN, nah itu ada catatan," kata Erick Thohir di Taman Ismail Marzuki, Minggu 19 November 2023.
Namun Erick Thohir mengatakan, kritikan buntut pose 3 jari tersebut akan menjadi evaluasi. Erick Thohir mengatakan dirinya juga sudah melakukan bersih-bersih di BUMN buntut kasus yang ada.
Atas kejadian ini Mahfud MD dilaporkan ke BAWASLU oleh kelompok yang menamakan diri sebagai Aliansi Pengawas Pemilu (Awaslu).
Mahfud MD dilaporkan karena dianggap telah mencuri start kampanye Pemilu 2024 yang seharusnya baru dimulai pada 28 November nanti.
"Kami menduga Mahfud Md telah mencuri start kampanye karena dia mengajak 2 pilot Garuda berpose menggunakan jari 3 berdiri yang itu adalah menurut kami adalah bagian dari citra diri yang dia nomor urut cawapres 03," kata Ketua Awaslu, Muhammad Mu'alimin, di kantor Bawaslu RI, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa, 21 November 2023.
Mu'alimin merasa tidak terima dengan foto Mahfud Md bersama pilot dan kopilot Garuda Indonesia yang menunjukkan pose nomor urut.
Baginya, apa yang dilakukan oleh Mahfud MD adalah bagian dari kampanye.
"Aduan kami hari ini tentu tidak terima ya karena ini belum waktunya kampanye, kenapa ada calon wakil presiden menurut kami kampanye. Padahal ini bagian dari sosialisasi partai politik," jelasnya.
