Menko PMK Tanggapi Kabar Penolakan Anies Baswedan untuk Mengisi Kegiatan Kuliah Umum di UGM, Apa Katanya?

Photo Author
- Selasa, 21 November 2023 | 21:50 WIB
Menko PMK Tanggapi Kabar Penolakan Anies Baswedan untuk Mengisi Kegiatan Kuliah Umum di UGM ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @muhadjireffendy))
Menko PMK Tanggapi Kabar Penolakan Anies Baswedan untuk Mengisi Kegiatan Kuliah Umum di UGM ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @muhadjireffendy))

GENMUSLIM.id - Kabar penolakan Anies Baswedan untuk mengisi kuliah umum di UGM akhirnya ditanggapi Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

Menurut Muhadjir Effendy, keputusan untuk menerima atau menolak kehadiran Anies Baswedan berada di tangan rektor UGM.

Namun demikian, Muhadjir Effendy juga menegaskan pentingnya untuk tidak mengambil resiko saat kondisi tidak kondusif untuk menyambut Anies Baswedan atau Calon Presiden lainnya.

Baca Juga: Penyebab Capres Anies Baswedan Batal Jadi Pembicara MM FEB UGM, Pihak Kampus Beri Penjelasan

"Itu kewenangannya rektor, kewenangan rektor. Rektor akan melihat kondisi untuk menerima kehadiran calon-calon ini. Kalau tidak kondusif, jangan ambil risiko," ucap Muhadjir pada Senin, 21 November 2023.

Muhadjir melanjutkan, sebaliknya, jika kampus dianggap sangat kondusif dan siap menerima para capres dan cawapres, maka mereka harus dilayani dengan baik.

Memberikan ruang publik yang memadai bagi para kandidat untuk menyampaikan gagasan-gagasan mereka dianggap sebagai langkah positif.

"Siapkan dengan baik karena ini bagus untuk memberikan ruangan publik yang cukup agar berbagai macam gagasan itu bisa dishare, dipasarkan ke publik, agar publik bisa menemukan pilihan-pilihan yang lebih rasional," terang Muhadjir.

Muhadjir Effendy menegaskan bahwa aspek kondusifitas menjadi hak yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan kegiatan semacam itu.

Baca Juga: Anies Baswedan Banggakan Muhammad Syaugi Alaydrus Setelah Ditunjuk Jadi Kapten Timnas AMIN, Siapa Sebenarnya Beliau? Baca Selengkapnya Disini!

Menko PMK tidak ingin pemilu yang digelar lima tahun sekali membawa risiko-risiko yang berkepanjangan setelah pemilu.

"Kondusifitas itu penting karena jangan sampai pemilu yang itu musiman lima tahun sekali ini mengandung risiko-risiko yang berkepanjangan pasca pemilu," katanya.

Sebelumnya, beredar tangkapan layar dalam akun @UGM_FESS berisi percakapan antara panitia dengan pihak yang diduga rektorat.

Isi pesan tersebut menyatakan bahwa pihak rektorat akan membatalkan seminar tersebut jika dihadiri oleh Anies Baswedan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X