Peserta juga dapat mengeceknlolos atau tidak pada pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 61 dengan notifikasi SMS resmi dari manajemen pelaksana progam Kartu Prakerja.
Kartu Prakerja sendiri adalah Kartu yang digunakan untuk pengembangan kompetensi kerja dan kewirausahaan yang ditujukan untuk Para pencari kerja dan pelaksana usaha mikro serta kecil membutuhkan peningkatan kompetensi.
Baca Juga: TEGA! Pria Pekanbaru Habisi Nyawa Bayi yang Masih 5 Bulan, Alasannya Bikin Semua Emosi, Cek Infonya
Dikutip GENMUSLIM.id dari web resmi prakerja bahwa mereka percaya bahwa masyarakat Indonesia sebenarnya menginginkan peningkatan kemampuan . Kartu Prakerja didesain sebagai sebuah produk dan dikemas sedemikian rupa agar memberikan mendapat bagi pengguna yang dan pelaksana swasta.
akses Kartu Prakerja yang mudah di era digital melalui marketplace dipilih untuk memudahkan pengguna mencari, membandingkan, memilih serta memberikan evaluasi pada Progam Kartu Prakerja ini.
Progam ini pertama kali dikenalkan oleh presiden Jokowi saat melakukam kampanye Pemilu Presiden pada tahun 2019. pada saat itu Presiden jokowi tidak hanya mengenalkan Kartu Prakerja ke publik tapi juga KIP Kuliah serta Kartu sembako murah.
Kartu Prakerja berisi berdasarkan berbagai pelatihan antara lain: Pepres nomor 36 Tahun 2020, Pepres nomor 76 Tahun 2020, Pepres Nomor 113 Tahun 2022, Permenko nomor 17 tahun 2020, Kepmenko KCK 219 2020 - Besaran bantuan pelatihan dan insentif bagi penerima Kartu Prakerja, Kepmenko nomor 251 (insentif skema normal), PMK 25 tahun 2020 dan PMK 200 tahun 2021.
Pada tahun 2020 sebagai 5,5 juta penduduk yang terpilih menjadi penerima Kartu Prakerja dari 514 Kabupaten/kata se- Indonesia. Para penerima Kartu Prakerja tersebut termasuk perempuan, penyandang disabilitas, masyarakat daerahbtertinggal, orangbdengan tahapan SD kebawah, lansia serta Para mantan pekerja migran Indonesia.
Program yang didapatkan Presiden Jokowi guna meningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) ini terus berjalan baik dengan dukungan oleh kerja sama lintas kementerian serta dari berbagai mitra ekosistem. Pada dua tahun pelaksanaannya, Program Kartu Prakerja manfaat yang diberikan telah memberikan banyak manfaat.
pada tahun 2023 Progam Kartu Prakerja menargetkan 1 juta penerima dengan anggaran senilai Rp.2,67 triliun yang akan dialokadikan untuk 595 dibuka peserta dan sisanya digunakan untuk 405 peserta tambahan dengan mengenalkan dana anggaran sebesar brp.1,7 triliun yang nantinya akan diajukan oleh pemerintah.
Skema Normal 2023 akan menargetkan bidang keterampilan tertentu yang paling dibutuhkan dimasukkan kini dan masa yang akan datang berdasarkan kajian mengenai pasar kerja dalam indonesia's Critical Occupation List, Indonesia's Occupation Tasks and Skills, Studi World Economic Forum "Future Job Report" serta Riset Indonesia Online Vacancy Outlook.
Airlangga Hartanto selalu Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Bidang Republik Indonesia menyampaikan pada situs resmi prakerja bahwa "Progam Kartu Prakerja berlanjut pada tahun 2023 dengan skema normal, diharapkan bantuan pelatihan akan fokus kepada pengembangan kompetensi angkatan kerja,
peningkatan produktivitas, dan daya daring angkatan kerja; serta pengembangan kewirausahaan.Pelaksanaan skema normal diatas dalam Peraturan Presiden Nomor 113 Tahun 2022 yang aturan pelaksanaannya tertera pada Permenko Perekonomian Nomor 17 tahun 2022." tulis situs resmi prakerja.***