GENMUSLIM.id - Menuju Pilpres 2024 langkah politik semakin dinamis, salah satunya adalah kunjungan Anies Baswedan kerumah kediaman Ibunda Muhaimin Iskandar untuk bersilaturahmi.
Hal tersebut membuat masyarakat bertanya-tanya, apakah Anies Baswedan akan menarik Muhaimin Iskandar menjadi cawapres nya di pilpres 2024 mendatang?
Bila hal itu terjadi, Pasangan kolaborasi antara Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar pada pilpres 2024 akan menjadi kejutan tersendiri bagi masyarakat khususnya Partai Koalisi KPP.
Baca Juga: Kabar Pemilu 2024 : Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka, Dapat Dukungan Pilpres 2024
Di lansir Genmuslim dari akun Instagram @totalpolitikcoid pada Jum'at, 1 September 2024, Pergerakan politik menjelang pendaftaran Pilpres 2024 semakin dinamis.
Dinamika ini juga terjadi pada Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan untuk menjadi bacawapres.
Tercatat baru-baru ini ada dua pertemuan penting dari pihak koalisi pendukung cawapres Anies Baswedan.
Seperti yang terjadi pada Rabu, 30 September 2023, sejumlah petinggi Partai Demokrat menggelar rapat di kediaman Mantan Presiden RI Soesilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas.
Dan pada hari yang sama, capres Anies Baswedan yang sampai saat ini didukung Partai Demokrat, mendatangi rumah Ibunda Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Dalam kunjungan tersebut Anies Baswedan meminta doa restu Ibunda Cak Imin selaku tokoh wanita Nahdatul Ulama.
Adi Prayitno selaku Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia ikut menyampaikan seputar spekulasi kunjungan Anies ke Ibunda Cak Imin.
Dia juga menganalisa soal KPP yang tidak akur dan akan segera berpisah.
Kemudian ia menyampaikan tentang syarat tiket Presidential Threshold (PT), PKB saat ini memiliki 10,09% kursi DPR.
Sementara NasDem 10,26% kursi DPR. Artinya, gabungan kedua partai memenuhi syarat 20% PT.
Adanya kabar di kalangan media dan aktivis politik bahwa PKB dan Partai NasDem sudah bertemu secara tertutup membahas duet Anies-Cak Imin.
Ia meyakini NasDem dan PKB sudah sepakat soal duet ini, karena memiliki kepentingan yang sama soal peningkatan elektoral di 2024.
Adi juga meyakini bahwa Partai Demokrat sudah menerima kabar soal rencana duet Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar ini.
Ia bahkan menerima informasi bahwa Demokrat sudah mengeluarkan instruksi kepada seluruh kadernya untuk mencopot semua atribut politik Anies-AHY.
"Tanda-tanda alam makin menebalkan keyakinan publik bahwa Anies-Cak Imin bakal berlabuh di pilpres 2024. Itu artinya wassalam bagi AHY dan Demokrat," ucap Adi.
Analisis Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia tersebut, selain ditopang fakta manuver Anies menemui Ibunda Cak Imin di Jombang sore ini, juga dikuatkan tak bakal hadirnya Surya Paloh di acara ulang tahun Partai Demokrat awal September nanti.***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.