Sentuhan yang hangat dan lembut ini memberikan rasa nyaman dan aman bagi mereka.
Selain itu, hal ini juga memberikan dampak positif bagi yang melakukannya, karena sentuhan tersebut dapat mengingatkan akan pentingnya kasih sayang dan empati dalam hidup.
3. Memberi Makanan dengan Standar yang Sama
Selanjutnya Ustadz Nuzul menyarankan agar memberi makan kepada anak yatim dengan kualitas yang sama seperti yang biasa dikonsumsi.
Ini menunjukkan bahwa menghargai mereka sebagai sesama manusia yang layak mendapatkan yang terbaik.
Ustadz Nuzul menegaskan bahwa memberi makanan yang baik adalah salah satu bentuk perhatian yang nyata.
Dengan cara ini, tidak hanya membantu anak-anak tersebut secara fisik, tetapi juga membangun hubungan yang lebih baik dengan mereka.
Ustadz Nuzul menjelaskan bahwa ketika melakukan kebaikan, seperti menyayangi anak yatim, hati akan menjadi lebih lembut.
Keberkahan dari tindakan tersebut tidak hanya terasa dalam menjalin hubungan dengan orang lain, tetapi juga dalam menyambung hubungan dengan Allah.
Dengan hati yang lembut, akan lebih mudah mendapatkan petunjuk dan bantuan dalam mencapai tujuan hidup yang impikan.
Salah satu pesan penting yang disampaikan Ustadz Nuzul bahwa untuk mencapai tujuan hidup, perlu memiliki hati yang bersih dan lembut.
Ketika hati terisi dengan kasih sayang, empati, dan kepedulian terhadap orang lain, Allah SWT akan memudahkan jalan menuju cita-cita.
Dengan berbuat baik dan membantu sesama, dapat membuka jalan bagi diri sendiri untuk mencapai keberhasilan yang diinginkan. ***