“Ya Allah, Wahai Zat yang menurunkan Al-Qur’an berangsur-angsur, penggerak awan, pengusir kelompok (jahat), usirlah mereka dan menangkanlah kami atas mereka.”
Baca Juga: Apakah Boleh Menitip Doa Kepada Orang yang Berangkat Haji? Ternyata Ini Dia Adab dan Syaratnya
Doa selanjutnya merupakan doa yang pernah diucapkan oleh Nabi Musa, yang dimana hal tersebut diabadikan oleh Allah SWT pada Alquran Surah Al-Qashash ayat 21.
Beliau membaca doa sebagai berikut.
رَبِّ نَجِّنِي مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَ
Robbi Najjinii Minal-Qoumizh-Zhalimiin
“Ya Allah, selamatkanlah aku dari kaum yang hendak menzalimiku”
Ketiga doa tersebut merupakan doa-doa pendek yang dapat kita lantunkan kepada Allah SWT setelah melakukan shalat wajib maupun sebelum melakukan kegiatan kita di luar ruangan.
Dimana, kita juga harus meminta dengan bersungguh-sungguh dan berharap bahwa seseorang yang Allah SWT pertemukan kepada kita adalah sesuatu pembelajaran yang Ia berikan.
Sehingga, meskipun tetap bertemu dengan seseorang yang jahat. Kita harus memahami bahwa itu adalah suatu pembelajaran untuk kita.
Semoga bermanfaat. ***