“Saya izin menyampaikan ya, misalnya kita memang benaran banyak dosa”.
“Terus ternyata qadarullah Allah tentukan dapat balasan disana”.
“Ya Alhamdulillah jadi gugur dosanya, coba daripada maksiat melulu, tapi nggak pernah dibalas di dunia”.
“Repot nanti setelah mati, lagian aneh ya, berbuat kepada Allahnya yang nggak baik mah rajin, tapi giliran dapat penggugur dosa supaya tambah mudah ke surga tapi nggak suka”.
“Jadi ya udah, kalaupundapat kepahitan baik ditanah suci ataupun dimana pun itu, selagi itu gugurin dosa kita ya Alhamdulillah”.
“Karena lebih repot kalau misalkan kita maksiat terus nggak pernah dihukum”, sambungnya.
Dan menurut Koh Dennis Lim, sekalipun kita mempunyai sebuah dosa, dan Allah tetapkan kita mendapatkan balasan di dunia.
Seharusnya kita bersyukur, karena kita tidak mendapatkan balasan di akhirat,
Sebab, jika dosa kita dibalas di akhirat, sungguh sangatlah pedih balasan dari Allah, dan kita termasuk orang-orang yang merugi.
Sehingga, mendapatkan balasan dosa di tanah suci itu adalah mitos bukan fakta menurut Koh Dennis Lim.***