Kata Ustadz Felix Siauw, menjadi laki-laki harus lebih kuat dengan catatan tidak merasa merendahkan perempuan.
Karena tentunya perempuan lebih kuat dan berperan penting dalam rumah tangga.
Baca Juga: Hindari Toxic Parenting! Rasulullah Pernah Ajarkan Tips Memuji Anak Agar Tidak Jadi Berlebihan
Tetapi menjadi laki-laki memang harus lebih superior, tegas, dan inisiatif dalam mengambil keputusan rumah tangga.
Lagi-lagi bukan soal toxic masculinity tetapi bagaimana lelaki menggunakan logikanya yang Allah ciptakan padanya.
Karena dalam islam peran suami sebagai pasak atau tiang yang menyanggah rumah agar tetap kokoh.
Bukan masalah perempuan yang direndahkan oleh lelaki tetapi justru bukti ia hormat kepada istri.
Salah satu peran suami adalah ia harus lebih berlogika dalam urusan rumah tangga dengan tujuan menghormati istri.
Agar sebuah hubungan keluarga tetap terjaga dan menuntun pada jalan yang sama-sama diridhoi Allah.
Oleh karena itu, hal ini penting untuk menyadarkan para laki-laki yang masih melakukan budaya patriarki dan toxic masculinity pada keluarganya. ***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, mau mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ikuti saluran Genmuslim.id di WhatsApp: https://whatsapp.com/channel/0029VabqaDRDzgT5kJqfTv1K atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.