GENMUSLIM.id – Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menetapkan status tanggap darurat bencana alam terkait dengan meluasnya banjir di Kudus.
Banjir di Kudus ini membuat 29 desa di 5 kecamatan terendam parah.
Status darurat bencana alam terkait bencana banjir di Kudus dijawab oleh Kepala Pelaksana Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kudus, Mundir.
“Banjir yang melanda dan meluas lebih dari separuh kecamatan di Kabupaten Kudus, maka bisa dilakukan penetapan status tanggap darurat bencana angin kencang, banjir, dan tanah longsor,” ujar Mundir, dilansir Antara, Minggu 17 Maret 2024.
Seorang hamba yang ditimpa musibah tentunya merasa gelisah bahkan mengalami kerugian yang besar.
Maka dari itu, seorang hamba patutnya mengucapkan doa khusus saat ditimpa musibah.
Dikutip dari Youtube Al-Bahjah TV, Rasulullah mengajarkan doa yang dapat dibaca saat kita tertimpa musibah, dengan membaca doa yang berbunyi:
إنّاَ للهِ وإنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ اللَّهُمَّ أجِرْنِي فِي مُصِيبَتي وأَخْلِفْ لِي خَيْراً مِنْها
Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Allahumma ajirnii fii mushiibatii wa akhlif lii khairon minhaa.
Artinya: “Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan sungguh hanya kepada-Nya kami akan kembali. Ya Allah, karuniakanlah padaku pahala dalam musibah yang menimpaku dan berilah aku ganti yang lebih baik daripadanya.”
Dalam hadits Shahih Muslim disebutkan bahwa siapapun yang membaca doa tersebut, niscaya Allah akan memberinya pahala dalam musibahnya dan memberinya ganti yang lebih baik darinya.
Baca Juga: Kultum Ramadhan 2024: Bagaimana Hukum Sikat Gigi Saat Puasa, Apakah Dilarang atau Malah Dianjurkan?