khazanah

Memasuki Bulan Rabiul Awal dengan Hati Bersih: Doa dan Amalan yang Mendekatkan pada Allah

Senin, 18 September 2023 | 21:50 WIB
Doa memasuki bulan kelahiran Nabi Muhammad yaitu bulan Rabiul Awal (GENMUSLIM.id/dok: istimewa)

GENMUSLIM.id – Bulan Rabiul Awal merupakan salah satu bulan dalam kalender Hijriyah, yang juga dikenal sebagai bulan maulid Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi Wassalam.

Pada bulan tersebut dikenal sebagai bulan maulid karena Sayyidina Nabi Muhammad SAW dilahirkan, yakni pada tanggal 12 Rabiul Awal.

Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber Senin, 18 September 2023 bahwa memasuki bulan Rabiul Awal adalah kesempatan yang luar biasa untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, merenungkan ajaran-ajaran Nabi Muhammad, dan memperdalam iman kita sebagai umat Islam.

Baca Juga: Implementasi Cinta kepada Nabi Muhammad SAW: Menjadikan Akhlak dan Sifat-Nya sebagai Teladan Anak Muda

Maka dari itu, sebagai umat muslim kita harus bergembira menyambut bulan kelahiran Nabi Muhammad saw yaitu bulan Rabiul Awal.

Imam as Suyuthi mengajarkan untuk menyambut bulan maulid dengan melakukan aktivitas yang bernilai ibadah. Seperti berpuasa, bersedekah, dan membaca Alquran. 

Artinya, “Syukur kepada Allah swt terwujud dengan berbagai jenis ibadah, misalnya sujud (mengerjakan shalat sunah), puasa, sedekah, dan membaca Al-Qur’an. Adakah nikmat yang lebih besar pada hari ini dari kelahiran Nabi Muhammad saw, nabi kasih sayang,” (Lihat kitab Husnul Maqshid fi Amalil Mawlid karya Imam Jalaluddin As Suyuthi, halaman 63 terbitan Darul Kutub Al-Ilmiyyah, Beirut). 

Selain itu, menurut Imam Suyuthi menyambut dan mengisi bulan maulid dapat dilakukan dengan membaca syair-syair atau pujian-pujian terhadap nabi Muhammad. Seperti yang terkandung dalam kitab-kitab maulid, diantaranya Al Barzanji, Simthud Durar, Diba, Burdah, dan lainnya. 

Baca Juga: Tips Mengajar Bagi Guru (7): Simak Metode Pembelajaran yang Dilakukan Nabi Muhammad SAW, Wajib Dicoba di Kelas

Artinya, “Adapun amalan yang dapat dilakukan pada hari maulid seyogianya dibatasi pada aktivitas yang dipahami sebagai bentuk syukur kepada Allah sebagaimana telah disebutkan, yaitu pembacaan Al-Qur'an, berbagi makanan, sedekah, menggubah (atau pembacaan gubahan) pujian atas akhlak Rasul, dan menggubah syair kezuhudan yang memotivasi hati orang untuk berbuat baik dan perbekalan amal akhirat,” (kitab Husnul Maqshid fi Amalil Mawlid karya Imam Jalaluddin As Suyuthi halaman 64).

Selain itu dianjurkan juga memperbanyak membaca doa ketika memasuki bulan Rabiul Awal. Salah satunya seperti yang diajarkan oleh Habib Umar Al Hafidz yang doa ini juga terdapat dalam kitab Bughyatul Thalib fi Safinah karya Habib Ali bin Ahmad bin Abdullah bin Thalib bin Ali bin Hasan Al Athas. 

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي خَاتِمَةِ شَهْرِنَا هَذَا ، وَأَقْدِمْ عَلَيْنَا رَبِيعٌ الْأَوَّلِ بِصَلَاحِ الْبِلَادِ وَالْعِبَادِ وَدَفْعِ الْبَلَاءِ وَالْفَسَادِ وَتَفْرِيجِ كَرْبِ أُمَّةِ حَبِيبِك مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي الْخَافِي وَالْبَادِ ، يَاكَرِيمْ يَاجُوَادْ

Allahumma barik lana fi khotimati syahrina hadza, wa aqdim 'alaina robiuul awwali bisholahil balaadi wal 'ibadi wa daf'il balai wal fasadi watafriji karbi ummati habiybika Muhammad Shollallahu 'alaihi wa salama fil kholfiy wal baladi ya Karim ya jawaad. 

Baca Juga: Tips Mengajar Bagi Guru (6): Simak Metode Pembelajaran yang Dilakukan Nabi Muhammad SAW, Wajib Dicoba di Kelas

Halaman:

Tags

Terkini