GENMUSLIM.id - Dalam agama Islam, sikap perempuan terhadap laki-laki yang bukan mahram harus mempertimbangkan beberapa prinsip dan adab.
Dikutip GENMUSLIM dari YouTube Buya Yahya pada 8 Oktober 2024, Buya Yahya menegaskan ketika seorang wanita kedatangan seorang laki laki yang bukan mahram, wanita tersebut harus secara spontan minta perlindungan Allah SWT.
Karena bagi perempuan, seorang laki-laki yang bukan mahram adalah suatu hal yang membahayakan.
Sebagaimana Allah SWT brefirman dalam surah Al-Ahzab (33:59)
"Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu, dan istri-istri orang beriman: 'Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.' Yang demikian itu agar mereka lebih mudah dikenal, karena itu supaya mereka tidak diganggu. Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
Ayat tersebut menunjukkan pentingnya perempuan untuk menjaga pandangan, aurat, dan kehormatan dalam interaksi dengan laki laki yang bukan mahram.
Berikut adalah beberapa poin penting mengenai sikap perempuan terhadap laki-laki yang bukan mahram:
1. Menjaga Aurat
Perempuan harus menjaga aurat dan berpakaian dengan sopan. Ini mencakup tidak mengenakan pakaian yang ketat atau transparan dan memastikan bahwa penampilan tetap menghormati nilai-nilai agama.
2. Batasan Interaksi
Interaksi antara perempuan dan laki-laki yang bukan mahram harus dilakukan dengan batasan. Hindari pertemuan di tempat sepi atau situasi yang dapat menimbulkan fitnah.
3. Niat yang Baik
Ketika berinteraksi, niat harus tetap bersih. Fokus pada tujuan yang baik, seperti diskusi akademis, kerja sama dalam proyek, atau kegiatan sosial yang bermanfaat.
