GENMUSLIM.id – Keberadaan kapal nabi Nuh atau yang dikenal dengan nama Bahtera Nuh merupakan salah satu misteri besar dalam sejarah umat manusia, yang sedang dijelajahi oleh Arkeologi.
Dalam sejarah islam, kisah kapal nabi Nuh yang membawa berbagai jenis hewan saat Banjir Besar telah menjadi legenda yang diturunkan secara turun temurun.
Beberapa sejarah menimbulkan pertanyaan seperti, Apakah memang ada bukti arkeologi mengenai kapal nabi Nuh? Dimanakah letaknya?
Penjelajahan Arkeologi
Dilansir Genmuslim dari berbagai sumber Rabu, 10 Januari 2024, Pada tahun 2010, sekelompok peneliti yang berafiliasi dengan NAMI, sebuah organisasi Kristen evangelis yang berbasis di Hong Kong, mengumumkan bahwa mereka telah menemukan jejak kapal kuno di Gunung Ararat.
Namun, klaim penjelajah NAMI ini dibantah oleh komunitas ilmiah.
Namun, para pemburu bahtera California yakin terdapat bukti bahwa kapal Nabi Nuh dan penumpangnya benar-benar mendarat di Gunung Ararat.
"Tujuan saya mengunjungi situs di sekitar gunung tersebut untuk menemukan tanda-tanda terkait perisitiwa bencana di masa lalu," jelas Esperante.
Pada bulan April 2010, para arkeologi NAMI melaporkan bahwa mereka memiliki peluang 99,9 persen untuk menemukan kapal Nabi Nuh.
Tim peneliti mengklaim bahwa mereka memeriksa kayu tersebut menggunakan penanggalan karbon dan menentukan bahwa kayu tersebut berumur 4.800 tahun dan Sejarah kapal Nabi Nuh tersebut mengapung pada waktu yang sama.
Dimanakah Letak Asli Dari Sejarah Kapal Nabi Nuh?
Dalam surat Hud ayat 44 Allah SWT berfirman.
