Karena Amerika Serikat adalah penyokong utama Israel secara militer dan diplomatik.
Hal ini menciptakan dilema dalam kredibilitas Amerika Serikat sebagai mediator yang netral.
Walaupun dari sebagian kalangan Amerika Serikat, terutama dari komunitas Arab Amerika, Muslim Amerika dan lainnya.
Namun belum ada indikasi bahwa tekanan itu cukup kuat untuk memaksa Israel menerima kesepakatan gencatan senjata yang adil.
Dalam kurun waktu terdekat, Khouri memprediksi bahwa konflik mungkin akan terus berlanjut dengan intensitas terbatas,
Baca Juga: Hamas Desak Proposal Gencatan Senjata Gaza Segara Disahkan, Jihad Taha: Pemimpin Kelompok…
Namun dampak yang dihasilkan bisa lebih besar, jika tekanan internasional yang serius tidak segera diberikan.
Konflik yang terus berlanjut juga terkait dengan perbatasan antara Lebanon dan Israel,
Yang sudah berlangsung selama bertahun-tahun dan eskalasinya semakin meningkat sejak Oktober tahun lalu.
Kedua belah pihak menyadari bahwa perang skala penuh akan menjadi bencana besar,
Sehingga langkah yang signifikan untuk mencapai perdamaian masih butuh intervensi yang lebih kuat dari komunitas internasional.
Rami Khouri menekankan bahwa tanpa tekanan nyata dari pihak internasional terutama Amerika Serikat, proses perdamaian mungkin aka terus berlarut larut tanpa hasil konkret.
Dan masyarakat di kawasan tersebut akan terus menderita akibat konflik yang tak kunjung usai. ***