Israel Membabi Buta! Mayat-mayat Palestina Berserakan di Khan Younis hingga Tewaskan Ribuan Nyawa

Photo Author
- Selasa, 23 Juli 2024 | 09:36 WIB
Potret korban di Khan Younis Palestina (Foto: GENMUSLIM.id/dok: twitter @sahabatalaqsha)
Potret korban di Khan Younis Palestina (Foto: GENMUSLIM.id/dok: twitter @sahabatalaqsha)

GENMUSLIM.id - Berlangsung nyata, perang Israel di Gaza, Palestina tak juga mengalami perubahan baru untuk segera dihentikan.

Ali-alih peduli dengan bencana kemanusiaan di Palestina, Israel malah semakin membabi buta meluncurkan serangan baru.

Dikutip GENMUSLIM dari Al Jazeera and News Agencies pada Selasa, 23 Juli 2024, militer Israel telah menewaskan banyak mayat di Khan Younis timur di Gaza Selatan.

Setidaknya terdapat 70 warga Palestina dan 200 lebih orang luka-luka akibat serangan baru dari militer Israel tersebut.

Baca Juga: Perang Palestina Tak Juga Usai, Kamala Harris Sebut Israel Tidak Meringankan Bencana Kemanusiaan

Menurut Pertahanan Sipil Palestina serangan tersebut menggunakan tank, pesawat terbang, dan artileri.

Kejadian serangan baru tersebut berlangsung hanya beberapa menit setelah militer Israel memerintahkan evakuasi di daerah Khan Younis.

Ia menambahkan setidaknya terdapat 400 ribu lebih orang yang terdampak dari serangan baru oleh militer Israel tersebut.

Ketua UNRWA Philippe Lazzarini menyerukan pertanggung jawaban akibat serangan tersebut setelah militer Israel menyerang konvoi PBB.

Menurutnya, para militer Israel dengan jelas sedang melakukan perjalanan ke Kota Gaza dalam koordinasi dengan pihak berwenang Israel.

Beralih ke kondisi kamp Tulkarem, kabarnya pasukan Israel telah menembak seorang pria palestina berusia sekitar 30 tahunan.

Baca Juga: Miris! Israel Bunuh 64 Orang di Palestina dalam 24 Jam Terakhir Hingga Tewaskan Penduduk Yaman

Akibat dari tembakan yang dilakukan oleh militer Israel, pria yang mengungsi di Tulkarem Tepi Barat mengalami luka serius.

Menurut WAFA, pria palestina tersebut ditembak di bagian paha, tangan dan perut saat pasukan Israel menyerang Tulkarem pada dini hari.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Aisyah Tsabita

Sumber: Al Jazeera and News Agencies

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X