Anniversary NATO ke 75 dilaksanakan di AS, Update Fakta Terbaru Sampai Perjalanan Perluasan Anggota!

Photo Author
- Kamis, 11 Juli 2024 | 08:48 WIB
Anniversary NATO ke 75 dihadiri 32 negara anggota (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @aljazeeraenglish)
Anniversary NATO ke 75 dihadiri 32 negara anggota (Foto: GENMUSLIM.id/dok: Instagram @aljazeeraenglish)

GENMUSLIM.id - Anniversary NATO ke 75 berlangsung di Amerika Serikat pada 10 Juli 2024.

Hari jadi ini diperingati dengan melaksanakan KTT yang dihadiri 32 wakil negara dari setiap negara anggota.

Salah satu agenda yang dibahas adalah mengenai konflik Ukraina-Rusia, di mana para anggota siap mengirim bantuan ke Ukraina.

AS dan anggota lain siap mengirim bantuan berupa pengiriman F-16 Fighter Jet untuk negara yang dipimpin Volodymyr Zelenskyy tersebut.

“Jika ingin membela kebebasan dan demokrasi, tempatnya adalah Ukraina,” ucap Sekretaris Jenderal NATO, Jens Stoltenberg.

Baca Juga: Perdana Menteri Palestina Mohammad Shtayyeh Meminta KTT Uni Afrika Mendorong Penghentian Serangan di Jalur Gaza

Selain pembahasan konflik Ukraina-Rusia, pertemuan tersebut memberi selayang pandang organisasi NATO.

Selama 75 tahun, NATO telah mengalami banyak perubahan dan perkembangan dalam perjalanannya.

Melansir dari Aljazeera.com pada Kamis, 11 Juli 2024, KTT Anniversary NATO ke 75 memberi gambaran singkat mengenai perjalanan tersebut.

NATO (North Atlantic Treaty Organization) merupakan organisasi pertahanan militer yang didirikan pada tahun 1949 untuk melawan Uni Soviet dalam Perang Dingin.

Saat ini, organisasi NATO bekerja sama untuk saling membantu dalam bidang politik-militer, terkhusus jika ada salah satu wilayah anggotanya yang diserang pihak asing.

Baca Juga: Turksat 6A Mengudara! Satelit Turki Pertama Berhasil Diluncurkan SpaceX Setelah Penantian 10 Tahun

Setiap negara anggota memiliki hak veto. Meski demikian, AS memiliki kekuatan politik paling kuat sehingga menjadikannya sebagai negara paling kuat pada aliansi tersebut.

Negara Pendiri NATO terdiri dari 12 negara, yaitu Belgia, Kanada, Denmark, Prancis, Islandia, Italia, Luxenburg, Belanda, Norwegia, Portugal, Britania Raya, dan AS.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: Al Jazeera

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X