GENMUSLIM.id – Jamaah haji 2024 asal Indonesia siap kembali ke Tanah Air setelah melakukan ibadah di sana.
Dikutip Genmuslim.id dari Situs DPR RI pada Sabtu 29 Juni 2024, Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI meminta Kemenag (Kementerian Agama) untuk memastikan kepulangan jamaah haji 2024 tidak mengalami keterlambatan.
Anggota Timwas DPR RI, Ace Hasan Syadzily atau Kang Ace, menjelaskan ingin memastikan jamaah haji asal Indonesia yang telah melakukan puncak haji sebagian di antara mereka akan menuju Madinah.
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI dari Fraksi Golkar menyebutkan pentingnya pelayanan maksimal bagi jamaah yang akan kembali ke Tanah Air.
“Kami ingin memastikan bahwa pelayanan kepada mereka selama di Madinah betul-betul dilayani sebaik-baiknya,” ungkap Kang Ace.
Ia menyoroti potensi penurunan kualitas pelayanan setelah puncak ibadah haji selesai. Kang Ace menegaskan bahwa Timwas DPR meminta Kemenag untuk tetap memberikan pelayanan prima kepada jamaah haji 2024 yang berada di Madinah.
“Kami ingin memastikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji pasca puncak ibadah haji kemarin,” ujar Kang Ace.
“Biasanya pelayanan akan berkurang setelah puncak ibadah haji. Kami ingin tetap prima kepada jamaah haji yang kini banyak berada di Madinah,” sambungnya.
Perubahan rute kepulangan jamaah haji 2024 berbeda dengan tahun sebelumnya, yaitu pulang melalui Madinah bukan Jeddah.
Baca Juga: Jemaah Haji 2024 Asal Bukittinggi dan Padang Bertolak Ke Madinah Setelah Ikuti Rangkaian Ibadah Haji
“Menurut laporan Direktur Pelayanan Dalam Negeri, ada keterlambatan dalam kepulangan jamaah haji 2024 yang seharusnya dari Jeddah menjadi Madinah,” ungkap Kang Ace.
Ia menyoroti perubahan rute jamaah haji 2024 kurang efisien karena harus mengalami transit ke Madinah dulu sebelum kembali ke Indonesia.
“Setelah datang ke Madinah lalu melaksanakan haji di Mekkah, habis itu Madinah lagi, baru kembali ke Tanah Air. Dilihat menjadi tidak efisien,” sambung Kang Ace.
