Konflik di Gaza juga mengganggu stabilitas di Timur Tengah, menarik keterlibatan sekutu utama Hamas, Iran, dan Hizbullah di Lebanon, yang bentrok dengan Israel di sepanjang perbatasan utara selama berbulan-bulan, meningkatkan kekhawatiran akan terjadinya perang besar-besaran.
Kekhawatiran mengenai meningkatnya ketegangan antara Israel dan Hizbullah, serta menurunnya harapan gencatan senjata di Gaza, telah melemahkan mata uang syikal Israel sebesar 3 persen menjadi 3,75 terhadap dolar sejak 4 Juni.***