GENMUSLIM.id – Perang Gaza, Palestina dengan Israel telah memasuki bulan ke delapan.
Sejak Hamas mulai menyerang Israel pada tanggal 7 Oktober 2023 dan menewaskan sekitar 1.200 warga sipil Israel dan menyandera sekitar 250 warga sipil.
Tidak terima dengan serangan Hamas, kelompok militan Palestina, Israel serang balik dan menewaskan sekitar 46.096 warga sipil Palestina.
Perang ini kian memanas setelah Israel menyerang Rafah, Palestina 6 Mei 2024.
Rafah merupakan wilayah pertahanan terakhir rakyat Palestina, Karena semua wilayah Palestina telah dikuasai Israel. Selain itu, Rafah adalah jalur penting perbatasan antara Palestina dan Mesir dimana bantuan pangan lewat melalui jalur ini.
Perang ini mencuri perhatian seluruh dunia, dimana rakyat Palestina tidak hanya berjuang melawan genosida namun juga kelaparan berkepanjangan.
Baca Juga: Sinopsis Sinetron Saleha Episode 22, Bara Dan Saleha Yang Tak Terpisahkan, Rianti Semakin Geram!
Kebrutalan Israel tidak hanya sampai situ, Israel baru-baru ini serang kamp pengungsian rakyat sipil Palestina, yang ditetapkan sebagai zona aman.
Setidaknya terdapat 4 tembakan tank yang mengenai tenda-tenda pengungsi, 26 Mei 2024.
Atas kekejaman Israel ini, Negara-negara di Uni Eropa (UE) juga mulai bergerak untuk membantu Palestina dalam memperjuangkan hak hak kemanusiaan dengan mengakui Palestina sebagai Negara.
Negara-negara tersebut yaitu Swedia, Siprus, Hungaria, Republik Ceko, Polandia, Slovakia, Romania, dan Bulgaria, Spanyol, Irlandia, Norwegia dan slavonia.
Baca Juga: Lulusan Ponpes Masuk Kedokteran? Faizal Okta Widiyanto Membuktikan, Ekonomi Sulit Bukan Penghalang
Tidak sampai situ, banyak negara yang mulai putuskan hubungan diplomatik hingga menarik Dubes.
Beberapa negara yang putuskan hubungan diplomatik dengan Israel yaitu Bolivia, Bahrain, Turki, Chad, Belize, Chile, Honduras, Yordania, Afrika Selatan, Kolombia, terbaru yaitu Brazil.
