GENMUSLIM.id- Sobat Genmuslim pasti tau Oxford University.
Kampus bergengsi yang memiliki peringkat kampus terbaik pertama di dunia selama 8 tahun berturut-turut. Wow! hampir satu dekade!
Disana banyak terlahir para ilmuwan dengan ragam gagasan hebatnya yang mampu mengubah dunia.
Namun, siapa sangka bahwa Oxford University ternyata mengadopsi konsep wakaf Islam dalam membangun kampusnya lho!
Itu semua bermula ketika King Edward II di abad ke 13 kalah perang salib.
Setelah itu, ia justru kembali ke Inggris mengadopsi konsep wakaf dalam pendidikannya, yang mana ini sebenarnya terinspirasi dari kampus-kampus Islam di sana.
“Dia (King Edward II) yang awalnya gagal mengalahkan Palestina. Dia mencoba mengembangkan tradisi Islam yakni wakaf. Nah, jangan-jangan mereka mengambil dari Al Azhar?” Ujar Prof Hamid Fahmy Zarkasyi (Rektor UNIDA Gontor).
Rektor UNIDA Gontor tersebut menganggap ada hal yang menarik, ternyata wakaf yang merupakan tradisi dalam Islam ini mampu dikembangkan secara profesional enterprise, kemudian bisnisnya itu untuk pendidikan tinggi untuk pembelajaran di Oxford University.
Konsep wakaf atau endowment fund yang pertama kali diterapkan di Oxford University ini pun berhasil melahirkan banyak peneliti dan ilmuwan yang konsisten menghasilkan temuan-temuan luar biasa tanpa terkendala biaya.
Keberhasilan itu membuat konsep wakaf juga diterapkan di kampus-kampus Barat yang kini masuk TOP 10 kampus terbaik di dunia.
Tak hanya itu, Oxford University juga meniru konsep pesantren sebagaimana dalam Islam lho!
Prof Hamid Fahmy Zarkasyi, Rektor UNIDA Gontor, menjelaskan pula bahwa tidak cuma konsep wakaf saja yang diadopsi dalam pembangunan pendidikan di Oxford University melainkan juga sistem asramanya.
