GENMUSLIM.id - Palestina saat ini masih terus berjuang untuk bertahan di tengah-tengah gempuran serangan dari pasukan Israel yang tak ada hentinya.
Apa yang dilakukan Israel kepada Palestina bukan hanya merebut wilayah Gaza tapi lebih dari itu. Mereka telah melakukan genosida terhadap warga sipil Gaza.
Ribuan masyarakat Palestina telah merenggang nyawa akibat tindakan genosida yang dilakukan oleh pasukan Israel ini.
Beberapa negara mengecam tindakan Israel ini, salah satunya adalah Afrika Selatan. Dalam upaya diplomasi, Afrika Selatan mengajukan kasus genosida yang dilakukan Israel di Gaza Palestina ke Mahkamah Internasional (ICJ).
Dalam pidato kenegaraan di Cape Town City Hall, Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, dengan tegas menyatakan komitmen negaranya untuk mendukung gencatan senjata di Gaza dan solusi dua negara untuk konflik Israel-Palestina.
Ramaphosa menegaskan prinsip-prinsip hak asasi manusia dan kebebasan yang menjadi dasar dukungan Afrika Selatan terhadap perjuangan Palestina.
Mahkamah Internasional telah merespon ajuan Afrika Selatan mengenai kasus genosida yang dilakukan Israel dan Ramaphosa menyambut baik keputusan ICJ tersebut.
Dalam pidatonya, Presiden Afrika Selatan dengan tegas mengulangi kecamannya terhadap pembunuhan rakyat sipil dan mendorong semua pihak yang terlibat dalam konflik untuk menyelenggarakan proses perdamaian guna mencapai solusi dua negara.
Dilansir Genmuslim.id dari Al Jazeera, pada Jum'at, 9 Februari 2024, Afrika Selatan menganggap perkembangan kasus di ICJ sebagai sukses.
Baca Juga: Pejuang Palestina Membangun Militer Kembali dengan Menyusup Gaza Utara Bertempur di Selatan
Sebelumnya Ramaphosa pernah menyatakan keyakinannya bahwa tidak ada konflik di dunia yang tidak dapat diselesaikan melalui negosiasi.
Afrika Selatan menegaskan komitmennya dalam mendukung rakyat Palestina dan menggunakan segala upaya diplomasi dan hukum untuk melanjutkan perjuangan tersebut hingga mencapai gencatan senjata dan solusi dua negara.
Tindakan Afrika Selatan ini menegaskan solidaritasnya terhadap Palestina dalam mendukung prinsip-prinsip kemanusiaan.
