GENMUSLIM.id - Baru-baru ini viral adalah kasus KDRT yang dialami oleh selebgram Cut Intan Nabila oleh sang suami Armor Toreador. Korban mengakui bahwa KDRT telah berlangsung selama 5 tahun.
Hal memprihatinkan adalah ketika video KDRT beredar luas dan dilakukan dihadapan anak.
Bahkan anak Cut Intan Nabila yang berusia 20 hari pun menjadi korban kejahatan Armor Toreador ini.
Dilansir GENMUSLIM melalui Instagram Indo Psikologi menyatakan bahwa anak pertama dan kedua Cut Intan Nabila alami trauma akut karena mengalami KDRT oleh Armor Toreador.
Polisi juga mengungkap bahwa anak kedua Cut Intan sampai merasa takut jika bertemu dengan laki-laki.
Polisi yang mendatangi rumah Cut Intan Nabila pusn harus menaahan diri untuk tidak masuk rumah agar tidak membuat anak-anak semakin takut.
“kami menjaga traumatic dari anak-anak korban, karena informasi yang kami dapat, bahwa anak-anak korban sangat takut bertemu laki-laki.” Ujar Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro dalam konferensi pers Rabu, 14 Agustus 2024.
Karena seringnya melihat KDRT bahkan mungkin mengalami kekerasan yang dilakukan oleh ayahnya, anak-anak Cut Intan alami trauma. Hal ini juga diakui oleh Armor Toreador.
“saya sudah lakukan KDRT 5 kali sejak tahun 2020 dan melakukannya didepan anak saya. Saya tidak memikirkan kondisi ketiga anak saya. Bahkan orang tua saya tahu saya sering melakukan penganiayaan ini. Saya akui saya salah dan tak lakukan pembelaan apapun.”
Anak akan mengalami tekanan mental, trauma, bahkan gangguan psikologis jika melihat kekerasan apalagi yang dilakukan oleh orang tuanya sendiri.
Sangat berbahaya jika kekerasan dalam rumah tangga itu dilihat oleh anak secara langsung. Apalagi dalam kasus ini anak mengalami langsung kekerasan dari ayahnya.
Anak yang melihat pertengkaran orang tuanya atau mengalami kekerasan oleh orang tuanya akan mengalami trauma setelah melihat pertengkaran dalam rumah tangga.