GENMUSLIM.id – Pecinta drama korea akhir-akhir ini dimanjakan dengan drama yang mengisahkan “eksperimen pada manusia” dan yang baru saja banyak ditonton adalah Gyeongseong Creature.
Drama korea yang dibintangi oleh Park Seo Joon dan Han So Hee ini menjadi trending dikalangan Knet karena selain para pemainnya juga alur ceritanya yang cukup menarik.
Pasalnya, drama korea yang mengisahkan mengenai kehidupan di era penjajah ini juga mengisahkan adanya eksperimen pada manusia yang cukup “gila” apabila diperhatikan lebih lanjut.
Dalam drama ini, eksperimen pada manusia yang dilakukan melibatkan parasit misterius yang diberi nama Najin.
Drama korea seperti ini bukan hanya kali ini saja, sebelumnya beberapa drama juga mengangkat kisah tentang eksperimen pada manusia.
Di antaranya seperti Kill It, Awaken, dan L.U.C.A: The Beginning.
Dengan adanya drama Korea yang mengisahkan eksperimen pada manusia, tak sedikitnya netizen yang mempertanyakan apakah eksperimen seperti itu ada di dunia nyata?
Sebenarnya, kegiatan eksperimen merupakan salah satu dari pengembangan ilmu pengetahuan, sains dan teknologi.
Ekperimen sendiri dilakukan dengan tujuan tertentu dan pada objek tertentu.
Menurut Deklarasi Helsinki yang dikembangkan oleh World Medical Association (WMA) sebagai pernyataan prinsip etika untuk penelitian medis yang melibatkan subjek manusia, “Setiap subjek potensial harus mendapat informasi yang memadai tentang tujuan, metode, sumber pendanaan, kemungkinan konflik apapun, kepentingan, afiliasi kelembagaan peneliti, antisipasi manfaat dan potensi risiko penelitian serta ketidaknyamanan yang mungkin timbul, ketentuan pasca penelitian, dan aspek relevan lainnya dari penelitian.” ( World Medical Association, 2013 ).
Dalam ilmu pengetahuan, Islam pun mendukung akan kemajuan teknologi.
Sebab dalam Islam tidak dikenal “ilmu untuk ilmu”, melainkan ilmu bersifat bebas dan harus dapat menyingkap kebenaran akan sesuatu melalui observasi yang mana pada akhirnya akan mengantarkan kita pada keimanan yang berkualitas kepada Sang Pencipta.