Puisi Bertemakan Islami Karya EMHA AINUN NADJIB: KETIKA ENGKAU BERSEMBAHYANG

Photo Author
- Selasa, 1 Agustus 2023 | 22:28 WIB
Emha Ainun Nadjib atau disebut Cak nun, seorang budayawan, sastrawan, dan intelektual Indonesia  (Genmuslim.id/dok: ngopibareng.id)
Emha Ainun Nadjib atau disebut Cak nun, seorang budayawan, sastrawan, dan intelektual Indonesia (Genmuslim.id/dok: ngopibareng.id)
 
GENMUSLIM.id - Sebuah puisi Religi Islami karya Muhammad Ainun Nadjib yang biasa dikenal dengan Emha Ainun Nadjib atau sering disebut Cak Nun, yang berjudul 'KETIKA ENGKAU BERSEMBAHYANG'.
 
Cak Nun dikenal karena kontribusinya dalam mempromosikan kebudayaan dan literasi di Indonesia. 
 
Sebagai tokoh sastra dan penyair, Cak Nun telah menciptakan banyak karya puisi yang mengandung filosofi, nilai-nilai kehidupan, dan kearifan lokal.
 
 
Cak Nun juga terkenal sebagai seorang pendakwah dan ceramahnya sering kali menggabungkan pesan-pesan keagamaan dengan sastra dan budaya. 
 
Karya-karya Cak Nun, baik puisi, ceramah, atau tulisan-tulisan lainnya, selalu mengundang refleksi mendalam bagi para pembacanya.
 
Berikut puisi berjudul 'KETIKA ENGKAU BERSEMBAHYANG' karya Cak Nun.
 
Ketika engkau bersembahyang
Oleh takbirmu pintu langit terkuakkan
Partikel udara dan ruang hampa bergetar
Bersama-sama mengucapkan allahu akbar
 

Bacaan Al-Fatihah dan surah
Membuat kegelapan terbuka matanya
Setiap doa dan pernyataan pasrah
Membentangkan jembatan cahaya

Tegak tubuh alifmu mengakar ke pusat bumi
Ruku’ lam badanmu memandangi asal-usul diri
Kemudian mim sujudmu menangis
Di dalam cinta Allah hati gerimis

Sujud adalah satu-satunya hakekat hidup
Karena perjalanan hanya untuk tua dan redup
Ilmu dan peradaban takkan sampai
Kepada asal mula setiap jiwa kembali
 

Maka sembahyang adalah kehidupan ini sendiri
Pergi sejauh-jauhnya agar sampai kembali
Badan di peras jiwa dipompa tak terkira-kira
Kalau diri pecah terbelah, sujud mengutuhkannya

Sembahyang di atas sajadah cahaya
Melangkah perlahan-lahan ke rumah rahasia
Rumah yang tak ada ruang tak ada waktunya
Yang tak bisa dikisahkan kepada siapapun

Oleh-olehmu dari sembahyang adalah sinar wajah
Pancaran yang tak terumuskan oleh ilmu fisika
Hatimu sabar mulia, kaki seteguh batu karang
Dadamu mencakrawala, seluas ‘arasy sembilan puluh sembilan.***
 
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Febrilian Zulrahman, S. Kom

Sumber: Kumparan.com

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

X