GENMUSLIM.id-Usia remaja adalah periode parenting yang penuh tantangan bagi orang tua karena anak-anak sedang menjalani proses pencarian identitas mereka.
Dalam fase parenting ini, orang tua harus berperan sebagai mitra yang baik untuk menjaga kesehatan mental dan sosial anak-anak mereka.
Sebelum mengetahui langkah-langkah parenting yang tepat, Dr. Rodman Tarigan, Ketua Satgas Remaja Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), menyatakan bahwa usia remaja berkisar antara 10 hingga 18 tahun.
Ini adalah saat di mana remaja mulai mencari jati dirinya, dan peran orang tua menjadi sangat penting.
Baca Juga: Memahami Pola Asuh Strict Parenting: Ciri-Ciri dan Konsekuensi bagi Anak
Di era modern ini, perkembangan teknologi telah mencapai puncaknya, yang dapat berdampak pada anak-anak yang mudah terpapar berbagai informasi, terutama melalui media sosial.
Namun, sayangnya, seringkali anak-anak kurang mendapatkan panduan dari orang tua mereka.
"Sebaliknya, anak sering mendapatkan bantuan dari teman sekolah, teman sebaya, media sosial, terutama grup WhatsApp, dan bahkan Google," jelas Rodman.
Padahal, di fase ini, anak membutuhkan banyak informasi dan bimbingan dalam perjalanan mencari jati diri mereka.
Baca Juga: Penjelasan tentang Konsep Elephant Parenting yang Perlu Dipahami oleh Orang Tua
Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan anak, khususnya remaja:
1.Perilaku (30%)
2.Lingkungan (40%)
3.Pelayanan kesehatan (20%)