Meta Rilis Model AI Penerjemah 100 Bahasa yang Berpotensi Saingi Google Translate, BACA SELENGKAPNYA DISINI!

Photo Author
- Jumat, 25 Agustus 2023 | 19:00 WIB
Meta, merilis model kecerdasan buatan (AI) terbaru yakni model penerjemah dan transkripsi AI untuk 100 bahasa ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Canva/Andrianvidal))
Meta, merilis model kecerdasan buatan (AI) terbaru yakni model penerjemah dan transkripsi AI untuk 100 bahasa ((Foto: GENMUSLIM.id/dok: Canva/Andrianvidal))

GENMUSLIM.id – Perusahaan raksasa teknologi Meta, merilis model kecerdasan buatan (AI) terbaru yakni model penerjemah dan transkripsi AI untuk 100 bahasa  dalam bentuk teks maupun lisan berbeda di seluruh dunia.

Meta sebagai induk perusahaan media sosial Facebook dan Instagram ini mengklaim bahwa model AI penerjemah dan transkripsi AI multimodal multibahasa miliknya merupakan yang terlengkap dan pertama di dunia.

Model AI ini Bernama SeamlessM4T, model tunggal ini dapat melakukan penerjemahan dari ucapan-ke-eks, ucapan-ke-ucapan, teks-ke-ucapan dan teks-ke-teks.

Baca Juga: Meta Verified Jual Centang Biru untuk Pengguna Instagram, Cek Apa Syarat dan Cara Mendapatkannya?

Meta menyebut model AI ini tersedia secara publik (open source) di bawah lisensi penelitian untuk memungkinkan para peneliti dan pengembang untuk mengembangkan alat ini.

Mark Zuckerberg CEO Meta mengungkapkan bahwa “seiring berjalannya waktu, kami akan mengintegrasikan kemajuan AI dalam penerjemahan dan transkripsi ini ke dalam Facebook, Instagram, Whatsapp, Messenger dan Threads” ungkapnya dalam Instagram Broadcast Channel.

Dikutip GENMUSLIM dari Gizmodo pada Kamis 24 Agustus 2023, “SeamlessM4T adalah model multibahasa terpadu, yang berarti tidak bergantung pada model perantara untuk memberikan hasil,” ujar manajer Ilmuwan Meta Research, Paco Guzman.

Baca Juga: Inilah 8 AI yang Berguna untuk Para Pencari Kerja agar Mudah Mendapatkan Pekerjaan Impian

“Sistem bertingkat lainnya untuk terjemahan lisan seringkali melakukan:pengenalan suara, terjemahan teks, pembuatan teks-ke-ucapan, SeamlessM4T melakukannya dalam sekali jalan” lanjutnya.

Dalam proses pengembangannya pihak peneliti membangun sistem untuk mengidentifikasi kata-kata sensitif atau berbahaya.

Kata-kata sensitif ini dapat berupa sesuatu yang mengandung kekerasan, kata-kata kotor, pelecehan dan lainnya.

Setahun lalu, meta menghadirkan No Language Left behind (NLLB) sebagai sebuah model penerjemah teks-ke-teks yang mendukung 200 bahasa yang telah diintegrasikan ke dalam Wikipedia sebagai salah satu penyedia terjemahan.

Dan di awal tahun ini Meta juga merilis Massively Multilingual Speech, yang menyediakan teknologi pengenalan suara, identifikasi bahasa dan sintesis suara lebih dari 1.100 bahasa.

Model AI Penerjemah yang dikeluarkan Meta ini tentu akan berpotensi saingi google translate sebagai platform yang lebih dahulu ada. ***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Reza Nurcholis, S.Si

Sumber: berbagai sumber

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X