Baca Juga: Setelah Puasa Ramadhan 2024, Terus Ngapain? Ini Kekeliruan Umat Islam Sikapi Hari Raya Idul Fitri
“Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi dan sesungguhnya Kami-lah yang memberi peringatan. Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah, (yaitu) urusan yang besar dari sisi kami. Sesungguhnya Kami adalah yang mengutus rasul-rasul, sebagai rahmat dari Rabbmu. Sesungguhnya Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (Q.S Ad Dukhaan: 3-6)
Melalui ayat-ayat ini Carnar sangat takjub dengan kebenaran isi Alquran. Ia akhirnya mengakui bahwa Alquran adalah kitab suci yang berisi fakta-fakta ilmiah yang tidak bisa dibantah siapapun. Ia juga menyadari bahwa Islam adalah agama yang benar dan sesuai dengan fitrah manusia.
Setelah melihat langsung keajaiban malam Lailatul Qadar dan keajaiban Ka’bah Carnar akhirnya memutuskan menjadi mualaf karena merasa telah berhasil menemukan arti dan tujuan hidupnya.
Namun keputusan ini membuatnya harus mengalami nasib malang lantaran dipecat dari jabatannya di Nasa. Nasa Menganggap Carnar sebagai penghianat dan ancaman. selain itu, Nasa juga menyembunyikan hasil fakta-fakta yang Carnar temukan tentang malam Lailatul Qadar dan Ka’bah.
Nasa tidak menginginkan bahwa semua orang tahu tentang keajaiban malam Lailatul Qadar dan Ka’bah. Carnar juga mengakui bahwa dia tidak menyesal dengan dipecatnya dia dari Nasa. ***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup WhatsApp "PUSTAKA GENMUSLIM", caranya klik link https://chat.whatsapp.com/GRQA5Lke51j3RbYNWGcEPf, atau bisa gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews kemudian join. Jangan Lupa install aplikasi WhatsApp atau Telegram di Ponsel.