Orang tua dapat mengajak anak untuk sholat di rumah maupun di masjid, namun pastikan ayah bunda tidak berekspektasi bahwa anak akan selalu mau diajak sholat ya atau mengikuti gerakan sholat dengan benar ya.
Ayah bunda juga dapat mengenalkan belajar sholat lewat berbagai sumber misalnya buku cerita anak maupun video.
Usia 5-7 Tahun
Anak dengan rentang usia 5-7 tahun sudah mulai dapat diajak untuk praktik belajar sholat mulai dari berwudhu sampai tata cara sholat yang benar.
Ayah bunda perlu mengenali juga cara belajar yang tepat bagi anak, sehingga bisa menyesuaikan strategi untuk membantu anak belajar sholat tanpa anak merasa tertekan.
Di usia ini, anak sudah dapat diajak untuk berdiskusi topik-topik yang berhubungan dengan agama dan ibadahnya, termasuk sholat
Momen peringatan Isra Miraj juga dapat menjadi kesempatan untuk mengajak anak mencari tahu tentang apa yang terjadi dalam peristiwa penting tersebut.
Usia 7-10 Tahun
Pada usia 7 tahun, anak perlu belajar untuk rutin melaksanakan sholat 5 waktu.
Sehingga diharapkan di usia 10 tahun anak sudah memiliki kesadaran untuk sholat 5 waktu tanpa perlu sering diingatkan lagi.
Anak juga sudah dapat diberikan pemahaman-pemahaman yang lebih mendalam tentang manfaat sholat atau kerugian yang dihadapi ketika tidak mengerjakan sholat.
Usia 10 Tahun Keatas
Setelah usia 10 tahun, orang tua dapat lebih tegas kepada anak, sebagaimana yang disampaikan Rasulullah Muhammad SAW dalam sebuah hadist yang berbunyi:
“Ajarilah anak-anak sholat ketika sudah berumur tujuh tahun dan pukullah mereka karena meninggalkan sholat jika mereka sudah berumur sepuluh tahun” (HR. Abu Dawud dan at-Tirmidzi).