Peserta yang dinyatakan lolos pada tahap SKD akan melanjutkan ke tahap seleksi kompetensi bidang (SKB).
Tahapan SKB ini akan diawali dengan seleksi non-CAT yang dijadwalkan mulai 20 November hingga 17 Desember 2024, diikuti dengan pemetaan titik lokasi SKB CPNS menggunakan CAT dari 20 hingga 22 November 2024.
Peserta dapat memilih lokasi ujian CAT pada 23-25 November 2024, diikuti dengan penarikan data final pada 26-28 November 2024 dan penjadwalan ujian SKB menggunakan CAT pada 29 November-3 Desember 2024.
Pengumuman peserta, waktu, dan lokasi SKB CPNS dengan CAT akan dilaksanakan pada 4-8 Desember 2024, dengan pelaksanaan ujian SKB dijadwalkan pada 9-20 Desember 2024.
Nilai SKD dan SKB akan diintegrasikan pada 17 Desember 2024-4 Januari 2025, kemudian pengumuman hasil CPNS dijadwalkan pada 5-12 Januari 2025.
Masa sanggah akan dibuka pada 13-15 Januari 2025, dengan proses jawab sanggah pada 13-19 Januari 2025, pengolahan hasil sanggah pada 15-20 Januari 2025, dan pengumuman pasca sanggah pada 16-22 Januari 2025.
Pengisian daftar riwayat hidup (DRH) CPNS berlangsung pada 23 Januari-21 Februari 2025, dan usul penetapan NIP CPNS pada 22 Februari-23 Maret 2025.
Berdasarkan surat resmi dari Menteri PANRB Nomor: B/5457/M.SM.01.00/2024, dijelaskan bahwa bobot nilai SKB dalam seleksi CPNS mencapai 60 persen, sementara SKD hanya berbobot 40 persen.
Untuk materi SKB, tes dapat berupa CAT, wawancara, atau psikotes, dan untuk jabatan fungsional (JF), materi SKB disusun oleh instansi pembina terkait. Sementara itu, materi ujian bagi jabatan pelaksana menyesuaikan dengan rumpun JF masing-masing.
Kisi-kisi materi SKB dapat diakses di tautan http://bit.ly/materiSKB2024 untuk 460 jabatan CPNS.
Jenis tes SKB lainnya yang mungkin muncul termasuk tes kesehatan, tes potensi akademik, tes bahasa asing, serta tes praktik kerja dan sertifikasi kompetensi sesuai syarat jabatan. ***
