Orang tua harus mengelola stress mereka agar tidak berdampak pada anak.
Orang tua juga bisa mencari waktu yang tenang untuk berbicara dengan si anak.
3.Memberikan alternatif positif
Berikan solusi positif pada sang anak bagaimana cara mengeluarkan emosi tanpa perlu kekerasan.
Bantu mereka untuk cara untuk mengenali perasaan mereka dan berikan cara menyelesaikan masalah secara konstruktif.
4.Mendengarkan dan memahami
Orang tua tidak perlu berteriak pada anak ketika kemauan anak tidak sinkron dengan orang tua.
Cukup dengarkan keinginan mereka dengan penuh perhatian, tidak perlu menghakimi atau bahkan mengkritik dengan pedas.
Cobalah memahami maksud anak dan berikan pengertian apabila hal tersebut memang tidak cocok bagi sang anak.
Melalui sikap mendengarkan dan memahami, sang anak akan lebih percaya dan merasa aman dengan orang tua mereka.
Keseringan berteriak pada anak akan menimbulkan berbagai bahaya dan dampak negatif pada anak tersebut.
Bahkan dampak tersebut akan terbawa sampai masa depan.
Baca Juga: Apakah Salah Bersikap Tegas dan Keras Pada Anak? Begini Strategi Parenting Unik Ali bin Abi Thalib