Lalu, bagaimana jika ain ini menimpa anak setelah fotonya menghiasi media sosial orang tuanya?
Hal ini tentunya merupakan hal yang pelik karena jangkauan media sosial terlalu luas sehingga orang tua tak dapat mendeteksi siapa yang melemparkan ain kepada anaknya.
Lalu, bagaimana cara menghindari anak-anak dari penyakit ain?
1. Jaga dan lindungi diri orang tua dan anak dengan berbagai bacaan zikir, tiga surat almuawwizatain (Surat Al-Ikhlas, Surat Alfalaq, dan Surat An-Nas) hingga lafal taawudz yang disyariatkan.
2. Mendoakan anak agar terhindar dari penyakit ain
U'iizuka bikalimatillaahit taammati min kulli syaitooniw wahaammah, wa min kulli ainin laaammah.
'Aku memohon perlindungan Allah kepada kamu dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari semua setan dan binatang yang berbahaya serta dari ain yang mencela' (HR. Bukhari).
3. Simpanlah foto anak, tak perlu dunia maya tahu betapa imut dan menggemaskannya anak Anda.
Penyakit ain memang tak bisa dihindari, namun sebagai orang tua tentu dapat mengendalikan diri untuk tidak memposting pencapaian-pencapaian anak kita agar terhindar dari segala mudharat yang mengintai. ***
Sobat Genmuslim yang baik hatinya, ingin mendapat berita update setiap hari dari Genmuslim.id? Ayo gabung di Grup Telegram "GENMUSLIM NEWS", caranya klik link https://t.me/genmuslimnews, kemudian join. Langkah pertama install aplikasi Telegram di Ponsel.
