Berkaitan dengan proposal yang dikeluarkan Palestina kepada FIFA, beberapa federasi sepak bola dari negara lain seperti Aljazair, Irak, Yordania, Suriah dan Yaman ikut mendesak FIFA untuk mengeluarkan Israel dari keanggotaan.
Tidak hanya federasi sepak bola dari beberapa negara, Presiden AFC, Salman bin Ibrahim Al Khalifah, bahkan mengatakan bahwa ini adalah masalah bersama.
“Dan ketika salah satu anggotanya menderita, semua anggotanya merasakannya. Jadi kami berdiri bersama dengan Asosiasi Sepak Bola Palestina.
Dan kami bergabung untuk mendapatkan solusi permanen,” ucap Presiden AFC sebagai bentuk dukungan.
Tidak hanya perwakilan para negara, netizen Indonesia juga ikut mengomentari berita ini dengan meminta agar FIFA bisa segera mengambil sikap agar menjadi teguran bagi Israel juga.
“Salah satu cara biar mereka mereka mengerti kalo tindakannya memerangi Palestina adalah salah,” sahut @bakuel_cireng_keliling.
Meskipun beberapa masih menganggap bahwa ini termasuk isu politik yang harus dipisahkan dari ranah sepak bola.
Namun anggapan ini segera ditepis oleh beberapa orang bahwa penjajahan Israel terhadap Israel bukanlah isu politik melainkan isu kemanusiaan.
“Bukan politik. Ini kemanusiaan. FIFA juga didesak semua pihak buat melakukan itu. Russia juga kok kejadiannya sm waktu nyerang Ukraina diban, malah Israel itu gaunnya uda lama bagi bar kena ban,” kata @sinizzaa menjelaskan.
“Rusia juga dibanned bro dari fifa masa Israel yang uda jelas HAM gk di banned,” @agungwiranata08 ikut menimpali.
Keputusan yang dikeluarkan FIFA nantinya akan menjadi pembuktian terhadap komitmen FIFA terhadap prinsip perdamaian dan hak asasi manusia.***
