GENMUSLIM.id - Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika merespons dugaan adanya setoran dari judi sabung ayam ke Polsek Negara Batin, Way Kanan, yang sebelumnya diungkap oleh Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar.
Helmy menegaskan bahwa kepolisian tidak akan menutup diri dalam mengusut dugaan ini.
Jika memang ada bukti konkret, pihaknya akan memproses hukum terhadap anggotanya yang terbukti terlibat.
"Saya menanggapi bahwa ini kan asumsi ya. Kalaupun ada, tunjukan, kami tidak menutup diri untuk memproses itu," kata Helmy dalam keterangannya, dikutip pada Sabtu 22 Maret 2025.
Helmy menegaskan bahwa Polri telah mengerahkan satuan-satuan internal untuk menyelidiki kebenaran dugaan tersebut.
Pihaknya akan mengambil langkah hukum jika ada keterlibatan anggota kepolisian dalam praktik setoran uang judi.
"Kalau tidak ada, ya kami akan bilang tidak ada, tapi kalau misalnya ada, tentu ini akan dilakukan penindakan,” tutur Helmy.
“Rasanya Polri sudah terbiasa untuk menindak anggotannya yang terbukti melakukan pelanggaran," tegasnya.
Namun, Helmy juga menyoroti bahwa banyak spekulasi yang berkembang terkait kasus ini.
Ia mengingatkan bahwa yang terpenting adalah fakta bahwa tiga anggota kepolisian kehilangan nyawa dalam insiden penembakan saat penggerebekan sabung ayam.
"Walaupun ada setoran, tidak menghilangkan fakta bahwa terjadi penembakan yang menyebabkan tiga orang meninggal. Ini adalah persoalan kemanusiaan yang harus diungkap," tambahnya.
Pernyataan Kapendam II/Sriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar menguatkan dugaan bahwa ada aliran dana setoran dari praktik sabung ayam yang diterima oleh anggota kepolisian dan TNI.